Prabowo-Gibran Dorong Pemerataan Akses Internet dan Wujudkan Hilirisasi Digital

Prabowo-Gibran Dorong Pemerataan Akses Internet dan Wujudkan Hilirisasi Digital

(Kiri-kanan) capres Prabowo Subianto dan cawapres Gibran Rakabuming Raka--

FIN.CO.ID - Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Budiman Sudjatmiko, menekankan pentingnya digitalisasi dan pembangunan internet yang merata sebagai bagian dari visi pembangunan nasional.

Budiman Sudjatmiko menyatakan komitmen pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Prabowo Gibran akan mendorong proses digitalisasi dan pemerataan internet di seluruh penjuru Indonesia, termasuk di daerah terpencil.

Dalam keterangannya pada 23 Desember 2023. Ia mengungkapkan dalam program Asta Cita ke-3, Prabowo Gibran memiliki rencana konkret untuk melanjutkan pengembangan infrastruktur, yang mencakup infrastruktur digital seperti internet dan pendukung telekomunikasi.  Inti dari komitmen ini adalah tidak ada desa di Indonesia yang terisolasi dari akses internet atau memiliki sinyal telekomunikasi yang lemah.

"Ini termasuk infrastruktur digital seperti penyediaan internet dan infrastruktur pendukung telekomunikasi ke pelosok-pelosok. Komitmennya, tidak ada desa yang tidak terakses internet atau sinyal internetnya dan telekomunikasinya lemah," ungkap Budiman.

BACA JUGA:

Pemahaman ini menegaskan kembali komitmen Prabowo-Gibran untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur informasi dan digital yang telah dimulai di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Menurut data yang disampaikan Budiman, masih ada 63,5 juta orang di Indonesia yang belum terkoneksi ke internet, 5.000 desa tanpa sinyal seluler, dan 12 ribu desa dalam kategori 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar) yang belum mendapatkan akses internet. Kondisi ini menempatkan pembangunan infrastruktur digital sebagai prioritas utama.

Lebih lanjut, Budiman menekankan bahwa pembangunan infrastruktur telekomunikasi adalah kunci untuk mendorong hilirisasi digital di berbagai sektor, termasuk ekonomi kreatif dan digital.

Internet tidak hanya berperan dalam aspek ekonomi, tetapi juga penting untuk mewujudkan pendidikan yang merata dan pemerintahan yang transparan.

BACA JUGA:

Program pendidikan merata dan reformasi tata kelola pemerintahan berbasis digitalisasi yang dicanangkan oleh Prabowo-Gibran adalah langkah strategis untuk mencapai inklusivitas, efisiensi, dan transparansi dalam pemerintahan.

Namun, Budiman juga menyadari bahwa kehadiran internet harus diimbangi dengan penegakan hukum yang kuat. Ini penting untuk mengantisipasi efek negatif dari internet, seperti penyebaran hoaks dan perjudian online. Prabowo Gibran berkomitmen untuk menutup akses ke situs perjudian online dan meningkatkan pengetahuan serta kesadaran masyarakat tentang bahaya judi online.

"Seperti penyebaran hoaks, dan perjudian online. Ini tetap menjadi perhatian dari Prabowo GIbran. Untuk judi online kita berkomitmen untuk menutup semua akses ke situs perjudian online serta meningkatkan pengetahuan dan kesadaran akan bahaya judi," pungkas Budiman.

Melalui rencana dan komitmen ini, Prabowo Gibran menunjukkan keseriusannya dalam menghadirkan infrastruktur digital yang merata dan berkelanjutan, sebagai langkah maju bagi Indonesia di era digital.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: