Pergerakan Rupiah Menguat 0,34 Persen Terhadap Dolar AS, ini Penyebabnya!

Pergerakan Rupiah Menguat 0,34 Persen Terhadap Dolar AS, ini Penyebabnya!

Ilustrasi Investasi-FIN.CO.ID-

FIN.CO.ID - Pergerakan rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Selasa, 21 November 2023, hingga pukul 11.00 WIB menguat. Rupiah diperdagangkan di level Rp15.366 per dolar AS, menguat 0,34% dari posisi penutupan hari sebelumnya di level Rp15.400 per dolar AS.

Pergerakan rupiah yang menguat hari ini didorong oleh sejumlah faktor, di antaranya:

  1. Ketidakpastian global yang mulai mereda
  2. Data ekonomi Indonesia yang positif
  3. Stimulus fiskal dan moneter dari pemerintah dan Bank Indonesia

Ketidakpastian global yang mulai mereda menjadi sentimen positif bagi rupiah. Hal ini karena ketidakpastian global dapat meningkatkan risiko aset berisiko, termasuk rupiah.

Data ekonomi Indonesia yang positif juga menjadi sentimen positif bagi rupiah. Data perdagangan Indonesia pada September 2023 menunjukkan surplus sebesar US$3,5 miliar, tertinggi dalam 11 tahun terakhir.

BACA JUGA:

Data ini menunjukkan bahwa ekonomi Indonesia masih kuat dan mampu bertahan di tengah kondisi global yang tidak menentu.

Stimulus fiskal dan moneter dari pemerintah dan Bank Indonesia juga menjadi sentimen positif bagi rupiah. Stimulus ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi.


Ilustrasi Menghitung Uang Rupiah-FIN.CO.ID-

Berdasarkan perkiraan analis, rupiah masih berpotensi menguat terhadap dolar AS dalam beberapa waktu ke depan. Hal ini didukung oleh sejumlah faktor, di antaranya:

  1. Ketidakpastian global yang mulai mereda
  2. Data ekonomi Indonesia yang positif
  3. Stimulus fiskal dan moneter dari pemerintah dan Bank Indonesia

Namun, analis juga mengingatkan bahwa sentimen negatif, seperti kenaikan suku bunga The Fed, masih dapat menekan rupiah.

BACA JUGA:

Prediksi Pergerakan Rupiah Terhadap Dolar AS Hingga Akhir Pekan

Pergerakan rupiah terhadap dolar AS hingga akhir pekan diperkirakan masih akan menguat. Hal ini karena ketidakpastian global dapat meningkatkan risiko aset berisiko, termasuk rupiah.

Namun, analis juga mengingatkan bahwa sentimen negatif, seperti kenaikan suku bunga The Fed, masih dapat menekan rupiah.


Ilustrasi Investasi-FIN.CO.ID-

Berikut adalah prediksi pergerakan rupiah terhadap dolar AS hingga akhir pekan dari beberapa analis:

  1. Ariston Tjendra, Analis Pasar Uang PT Artha Sekuritas: Rupiah masih berpotensi menguat ke kisaran Rp15.300 hingga Rp15.330 per dolar AS.
  2. Ibrahim Assuaibi, Direktur PT TRFX Garuda Berjangka: Rupiah masih berpotensi menguat ke kisaran Rp15.300 hingga Rp15.350 per dolar AS.
  3. Lukman Leong, Analis Pasar Uang PT Indosurya Bersinar Sekuritas: Rupiah masih berpotensi menguat ke kisaran Rp15.300 hingga Rp15.350 per dolar AS.

BACA JUGA:

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: