Karyawan Toko Penjual Air Mineral Menjerit Barang Jualannya Diboikot hingga Terancam PHK

Karyawan Toko Penjual Air Mineral Menjerit Barang Jualannya Diboikot hingga Terancam PHK

Karyawan Toko Air Mineral Menjerit, Image: Pixabay / Pexels--

Jika biasanya pabrik air mineral tempatnya bekerja memproduksi 200 ribu botol per hari, kini turun setengahnya. 

Pabrik tempanya bekerja juga disebut sudah mulai mengurangi jumlah shift guna penghematan. 

DI mengaku bahwa ia dan rekan-rekannya merasa tertekan dengan situasi ini. 

Ia mengkhawatirkan masa depannya jika pabrik tempatnya bekerja terpaksa gulung tikar. 

Tanggapan Produsen Air Mineral

Menanggapi isu boikot ini, pihak produsen air mineral membantah bahwa mereka memiliki keterkaitan atau dukungan terhadap Israel. 

Mereka menegaskan bahwa mereka adalah entitas bisnis yang tidak terlibat dalam urusan politik.

Mereka juga mengimbau agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh isu yang tidak berdasar dan menimbulkan kerugian bagi banyak pihak.

Akibat situasi ini, tidak sedikit konsumen air mineral Tanah Air yang beralih ke produksi air mineral lokal. 

Beberapa brand seperi Cleo, Le Minerale, Club, dan Amidis kini jadi alternatif banyak orang. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: