Media Jerman Handelsblatt Kritik Jokowi Gibran: Abschied von der Demokratie - Selamat Tinggal Demokrasi

Media Jerman Handelsblatt Kritik Jokowi Gibran: Abschied von der Demokratie - Selamat Tinggal Demokrasi

Media Jerman Handelsblatt yang mengkritik Jokowi Gibran Abschied von der Demokratie - Selamat Tinggal Demokrasi-fin - Handelsblatt -

FIN.CO.ID -  Media Jerman, Handelsblatt mengkritik pedas dinasti politik yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming Raka. Handelsblatt menyematkan judul: Abschied von der Demokratie Atau Selamat Tinggal Demokrasi.

Langkah politik Jokowi menyiapkan anaknya Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres Prabowo Subianto pada pilpres 2024 dinilai Handelsblatt telah merusak dan mematikan demokrasi.

Tak hanya itu. Handelsblatt menyebut Jokowi sedang berupaya membangun dinasti yang benar-benar baru. Artikel terkait politik dinasti Jokowi - Gibran tersebut ditayangkan di Handelsblatt e-Paper edisi 31 Oktober 2023. 

"Fakta bahwa Gibran yang masih berusia 36 tahun akan segera mengambil peran sentral di tingkat nasional adalah berkat keputusan kontroversial Mahkamah Konstitusi pekan lalu,” tulis Handelsblatt seperti dikutip fin.co.id pada Kamis, 2 November 2023. 

BACA JUGA:

Handelsblatt menulis di beberapa negara Asia, dinasti-dinasti baru mulai muncul. Khusus di Indonesia, anak Presiden Jokowi yaitu Gibran akan berusaha masuk dalam pusat kekuasaan. 

"Siapakah penerus yang akan datang? Waktunya telah tiba untuk seorang anak, Presiden yang akan datang dan Wakil Presiden," lanjut Handelsblatt. 

Dalam artikel tersebut, Handelsblatt juga menyebut pasca berakhirnya masa pemerintahan yang aneh nanti, mereka akan menghadapi banyak tantangan politik. Bahkan, Handelsblatt dengan yakin menyebut Gibran akan menjadi presiden di Indonesia.  

"Presiden muda Indonesia, Gibran, akan melanjutkan perjalanan politik ayahnya. Kami yakin bahwa dia akan memegang kendali dalam dunia politik dengan kuasa baru yang menggantikan sang ayah," tulis Handelsblatt.

Sekedar informasi The Handelsblatt adalah surat kabar bisnis berbahasa Jerman yang diterbitkan di Düsseldorf oleh Handelsblatt Media Group. 

Handelsblatt merupakan surat kabar terkenal di Jerman. Sebelumnya dikenal sebagai Verlagsgruppe Handelsblatt. Surat kabar Handelsblatt terbit pertama kali pada tahun 1946 hingga sekarang. 

Bukan hanya Handelsblatt yang mengkritik keras langkah politik Jokowi. Majalah terkenal Time terang-terangan menyebut Jokowi telah mencoreng citra baiknya sebagai pendobrak demokrasi. 

Media asal Amerika Serikat (AS) itu menulis bahwa proses Jokowi dulu menjadi presiden dinilai sebagai dobrakan bagi demokrasi Indonesia.

"Jokowi berhasil menjadi presiden dengan latar belakang sebagai tukang kayu dari Solo. Namun, apa yang dipertontonkan ke masyarakat kini Jokowi kembali membangun dinasti-dinasti politik yang mematikan demokrasi," kritik Time.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: