Dramatis, Begini Proses Evakuasi Penumpang Kapal yang Terbakar di Pelabuhan Merak Banten

Dramatis, Begini Proses Evakuasi Penumpang Kapal yang Terbakar di Pelabuhan Merak Banten

Kapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Berkah I yang terbakar di dermaga Pelabuhan Indah Kiat, Merak, Kota Cilegon, Provinsi Banten, Rabu (6/9/2023) --

Kebakaran Kapal Merak - Penyebab kebakaran kapal di Pelabuhan Merak, Banten masih menjadi tanya tanya. 

Hingga saat ini, Tim SAR gabungan melakukan proses evakuasi penumpang Kapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Berkah I yang terbakar. 

Diketahui, kebakaran kapal tersebut terjadi di dermaga Pelabuhan Indah Kiat, Merak, Kota Cilegon, Provinsi Banten, Rabu 6 September 2023. 

Bahkan, untuk mengevakuasi para penumpang, Tim SAR gabungan tersebut harus mengunakan crane. 

Kepala Basarnas Banten Adil Triyanto mengatakan, tercatat ada 159 penumpang dan kru kapal serta 135 truk angkutan barang di dalam kapal yang terbakar di Pelabuhan Merak tersebut.

"Untuk proses evakuasi penumpang karena posisi kapal tinggi hingga penumpang turun menggunakan crane dan penumpang semuanya berhasil diselamatkan," katanya.

BACA JUGA:

Ia juga mengatakan, lima penumpang di antaranya mengalami sesak nafas hingga dilarikan ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Saat ini, kondisinya saat ini sudah berangsur membaik.

Untuk proses pemadaman api, kata dia, dilakukan dari dua arah yakni melalui sisi laut dan dari daratan dengan mengerahkan sebanyak delapan unit mobil pemadam kebakaran.

"Saat ini masih dilakukan pemadaman di lambung kapal sebelah kanan dari haluan sampai ke buritan. Dan dari tim SAR gabungan kita mengerahkan delapan unit mobil pemadam kebakaran dan empat tugboat dari sisi laut, jadi kita pemadamannya dari sisi laut dan darat," katanya. 

Ia mengaku pihaknya kesulitan saat proses evakuasi karena kurangnya pasokan air sehingga semua dikerahkan mulai dari perusahaan untuk dapat mengirimkan seluruh unit mobil pemadam kebakarannya. 

"Pemadaman hampir lima jam belum padam memang kesulitannya karena posisinya susah nyari air, maka semuanya kami kerahkan dari tiap perusahaan juga mengerahkan seluruh unit mobil pemadam kebakarannya bahkan tangki air untuk mensuplai ke unit teruk pemadam kebakaran," kata Adil Triyanto .

Sebelumnya, kapal yang diketahui tengah proses sandar di pelabuhan milik PT Indah Kiat itu pertama kali dilaporkan terbakar sekitar pukul 10.50 WIB.

BACA JUGA:

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: