Usai Dilakukan Pemeriksaan, Kualitas Udara di Kabupaten Bekasi Dinyatakan Berangsur Normal dan Membaik

Usai Dilakukan Pemeriksaan, Kualitas Udara di Kabupaten Bekasi Dinyatakan Berangsur Normal dan Membaik

Ilustrasi -- Polusi udara masuk kategori buruk untuk kesehatan--Foto : freepik.com

Polusi Udara, Bekasi - Sempat dikabarkan tercemar polusi, kualitas udara di wilayah Kabupaten Bekasi kini dinyatakan mulai membaik dan berangsur normal. 

Hal itu sesuai dengan pemeriksaan Pemkab Bekasi melalui pengukuran kualitas udara, di setiap Puskesmas wilayah Kabupaten Bekasi. 

Berdasarkan keterangan yang fin.co.id dapat, hasil pengukuran kualitas udara di Kabupaten Bekasi menujukan angka di bawah 150 mikrogram. 

"Artinya masih kondisi normal, kemudian untuk pengecekan luar ruangan di kawasan industrinya di GIIC di kawasan dekat kita, itu ada diangka 98 mikrogram, artinya juga kondisi normal," ungkap Pejabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan aat dikutip Rabu 6 September 2023. 

Meski berada di wilayah Jabodetabek, kualitas udara di Kabupaten bekasi terbilang relatif normal dan berbeda dengan udara di DKI Jakarta. 

Kini pihaknya telah menginstruksikan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bekasi, untuk melakukan cek uji emisi kendaraan pribadi. 

BACA JUGA:

"Untuk kendaraan penumpang kan rutin dilakukan ya, kenapa karena memang kecurigaan atau indikasinya polusi udara ini lebih banyak akibat kendaraan bermotor daripada industri," jelasnya. 

Usai Dishub Kota Bekasi melakukan uji emisi kepada kendaraan pribadi, pihaknya segera mendapatkan data guna semakin menyelesaikan masalah polusi udara. 

"Mudah-mudahan dalam 1 atau 2 minggu ke depan kita sudah mendapat hasil dari uji emisi ya," ucapnya. 

Diketahui beberapa waktu belakangan, Kualitas Udara di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) masuk dalam kategori tidak sehat. 

Buruknya kualitas udara di Jabodetabek, dinilai dapat mengancam kesehatan masyarakat apabila tidak segera fokus dilakukan penanganan. 

Fenomena polusi udara di Jabodetabek, diduga menjadi salah satu penyebab meningkatnya Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tuahta Aldo

Tentang Penulis

Sumber: