News

Ternyata Jokowi Mengetahui Duet Muhaimin Iskandar Anies Baswedan setelah Bertemu Surya Paloh dari Media

fin.co.id - 01/09/2023, 20:21 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Muhaimin Iskandar Anies Baswedan -  Wacana duet Muhaimin Iskandar Anies Baswedan sudah diketahui Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Mensesneg Pratikno mengatakan Jokowi mengetahui kabar duet Anies dan Cak Imin dari pemberitaan di media. 

Pratikno mengatakan, saat Jokowi bertemu Surya Paloh di Istana Kepresidenan Jakarta, keduanya tidak membahas tentang koalisi partai. 

Pratikno melanjutkan, Jokowi justru mengetahui koalisi Anies Baswedan dengan Cak Imin dari pemberitaan koran. 

"Pak Presiden telepon saya 'Pak saya ini baca di koran ternyata ini ada berita baru tadi enggak ada sama sekali cerita tentang itu'," ujarnya, Jumat 1 September 2023. 

Pratikno juga mengklaim jika dirinya ikut mendampingi Jokowi selama menerima Surya Paloh di Istana. 

BACA JUGA:

Pratikno mengklaim tahu betul apa saja yang dibicarakan Jokowi dengan Surya Paloh.

"Jadi kemarin menjelang Maghrib sekitar 30 menit-an lah Pak Surya Paloh diterima Bapak Presiden dan saya sepenuhnya mendampingi saat berbincang, beliau berdua berbincang. Jadi saya tahu betul apa yang dibicarakan," ujar dia.

Pratikno menegaskan, tidak ada pembahasan koalisi antara Jokowi dengan Surya Paloh. 

Dia menekankan koalisi merupakan urusan partai politik.

Pratikno mengatakan dalam pertemuan kedua tokoh membahas hal-hal ringan, di mana Surya Paloh menyampaikan suasana politik yang dingin dan berpandangan tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

"Ya hanya itu, tidak ada pembicaraan tentang koalisi parpol dalam Pilpres dan lain-lain, itu tidak ada sama sekali. Tidak ada pembicaraan tentang masuknya PKB ke koalisi NasDem. Termasuk tidak ada pembicaraan tentang, misalnya, Pak Surya menyampaikan rencana apa namanya, Pak Muhaimin menjadi cawapres-nya Pak Anies juga tidak ada pembicaraan tentang itu," tuturnya.

BACA JUGA:

Pratikno juga menyebut jika Jokowitidak tahu tentang isu yang menyebut penduetan Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar untuk menghalangi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi calon wakil presiden (cawapres). 

Admin
Penulis
-->