Usai Penangkapan Teroris di Kota Bekasi, Tri Adhianto Pastikan Pegawai BUMD Tidak Terpapar Radikalisme

Usai Penangkapan Teroris di Kota Bekasi, Tri Adhianto Pastikan Pegawai BUMD Tidak Terpapar Radikalisme

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi, Tri Adhianto-Tahta Aldo-

Penangkapan Teroris, Bekasi - Usai penangkapan Teroris, Plt Wali Kota Tri Adhianto memastikan tidak ada pegawai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang terlibat aksi terorisme. 

Dirinya memastikan, seluruh pegawai BUMD di Kota Bekasi dipastikan cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

"Sampai hari ini, tidak terindikasi hal seperti itu, semuanya bangga dengan merah putih," ungkap Tri Adhianto saat dikonfirmasi, Rabu 16 Agustus 2023. 

Menurutnya, seluruh pegawai BUMD di Kota Bekasi akan mendapat sosialisasi kebangsaan guna mencegah adanya yang terkontaminasi radikalisme. 

"Untuk BUMD sendiri, kita lakukan sosialisasi secara internal. Bahwa kita sebagai bangsa, masih memiliki tujuan termasuk undang-undang dasar 1945," jelasnya. 

Selain itu, Tri Adhianto menginstruksikan kepada pegawai BUMD Kota Bekasi untuk melakukan upacara bendera di setiap masing masing Dinas. 

BACA JUGA :

"Sampai hari ini belum ada, semuanya bangga dengan merah putih," ucapnya. 

Diketahui sebelumnya, rumah seorang Teroris di Kota Bekasi digrebek oleh anggota Densus 88 Antiteror pada Senin (14/8/2023) lalu. 

Dalam penggerebakan tersebut, pihaknya melakukan penggeledahan dan berhasil menemukan berbagai senjata tajam jenis laras panjang dan pistol. 

Densus 88 Antiteror juga menemukan berbagai buku serta bendera berwarna hitam, dengan logo ISIS di bagian tengah bendera. 

Teroris berinisial DE diketahui bekerja sebagai karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), tepatnya di PT Kereta Api Indonesia (KAI).

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tuahta Aldo

Tentang Penulis

Sumber: