46 Anggota Polresta Tangerang Dicek Urine
Pemeriksaan Urin Anggota Polresta Tangerang--Rikhi Ferdian Untuk FIN
Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang melaksanakan pemeriksaan urin terhadap 46 anggotanya, pada Rabu 2 Agustus 2023.
Pemeriksaan urin terhadap puluhan anggota polisi itu dalam rangka pembinaan dan deteksi dini penyalahgunaan narkotika di lingkungan Polresta Tangerang.
Kapolres Kombes Pol Sigit Dany Setiyono mengatakan, terkait penggunaan narkotika di Internal anggota kepolisian, menjadi isu utama yang terus dibicarakan oleh para pimpinan Polri, begitu juga di jajaran Polda Banten.
Lanjut Sigit, pada saat gelar Operasional Polres jajaran diharapkan terus meningkatkan kualitas dan kuantitas pengawasannya termasuk pelaksanaan kegiatan tes urine.
"Dalam rangka menjamin dan memastikan bahwa setiap anggota Polri terhindar dari penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang," Ucap Sigit.
Sigit mengatakan, dirinya akan memberikan reward dan perlindungan kepada anggota yang memberi informasi tentang adanya anggota yang menggunakan atau menyalahgunakan narkoba.
Sebaliknya, Sigit menegaskan, kepada yang memberikan informasi tentang penyalahgunaan narkotika ia tak akan memberikan kebijaksanaan.
- BACA JUGA:Polresta Tangerang Ungkap 13 Kasus Peredaran Narkotika, 16 Tersangka Diringkus!
- BACA JUGA:Dua Pelaku TPPO Untuk ART di Timur Tengah Diringkus Polresta Tangerang
"Tolong Apabila ada informasi Pak Kasipropam saya jaga betul keselamatan dan kepercayaan kepada anggota yang memberikan informasi dan berikan reward," ujarnya.
Selain itu, tambah Sigit, pihaknya juga terus memperbaiki Program Quick Wins dengan tambahan-tambahan kegiatan.
Ssalah satunya adalah dilaksanakannya lomba-lomba. Yang mana, ada tiga lomba yang akan kita ikuti bersama seluruh Polres jajaran yaitu lomba Kampung bebas narkoba.
"Kemudian lomba problem solving dan lomba manajemen media," kata dia.
Sementara, pemeriksaan urine terhadap 46 anggota polisi tersebut seluruhnya dinyatakan negatif atau tidak mengandung Ampethamine dan Methapetamine serta zat berbahaya lainnya.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
