Warga Ternate Kumpulkan Uang Koin Selama 19 Bulan, Berhasil Terkumpul Rp9,4 Juta untuk Modal Usaha
Seorang warga di Kota Ternate, Fadlan Kausaha menukarkan uang koin rupiah pecahan Rp500 dan Rp1.000 yang dikumpulkan selama 19 bulan dengan total Rp9 Juta 400ribu ke Bank Indonesia Perwakilan setempat, Jumat (21/7/2023).-ANTARA/Abdul Fatah-
Warga Ternate Kumpulkan Uang Koin - Fadlan Kausaha yang merupakan warga di Kota Ternate, Maluku Utara mengumpulkan uang koin selama 19 bulan.
Hasilnya, uang koin rupiah pecahan Rp500 dan Rp1.000 berhasil terkumpul sebanyak Rp9.400.000,-.
Fadlan pun menukarkan uang koin tersebut ke Bank Indonesia perwakilan setempat.
"Uang koin yang ditukar dengan pecahan besar di Kantor BI Perwakilan Maluku Utara itu, nantinya untuk digunakan sebagai modal usaha," kata Fadlan Kausaha dikutip dari Antara, Jumat 21 Juli 2023.
Sudah lama Fadlan bersama istrinya yang berniat untuk membuka usaha, tetapi terkendala dengan modal.
Diketahui, Fadlan sehari-hari hanya bekerja sebagai seorang pekerja serabutan.
BACA JUGA:
- Panglima TNI Laksamana Yudo Margono: TNI Tak Ikut Negoisasi dengan KKB Papua Egianus Kogoya
- Kapolri Listyo Sigit Prabowo Sebut Perlu Kecermatan dalam Menetapkan Panji Gumilang jadi Tersangka
Ia bersama istrinya kemudian mengumpulkan uang koin, hasil pengembalian belanja ke pasar atau warung, serta pemberian teman dan tetangga yang memiliki uang koin hingga akhirnya selama satu tahun sembilan bulan upaya mereka berhasil.
"Selama 19 bulan upaya hasil kumpulkan uang koin itu, total sebesar Rp9.400.000,- dengan pecahan Rp500 dan Rp1.000," ujarnya.
Kemudian, kata dia, hasil tabungan uang koin tersebut dihitung. Setelah mengetahui berapa jumlahnya ia membawa koin tersebut ke Kantor BI Perwakilan Maluku Utara untuk ditukarkan dengan pecahan besar.
"Mudah-mudahan dengan modal ini kami bisa membuka usaha dagangan sembako dan berharap usaha bisa berjalan lancar," kata Fadlan.
Sementara itu, Deputi Kepala Bank Indonesia Perwakilan Maluku Utara, Indra Gunawan, mengapresiasi terhadap upaya Fadlan Kausaha dalam uang koin untuk modal usaha dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya di provinsi kepulauan ini.
"Kami dari Bank Indonesia menerima penukaran uang koin dari masyarakat yang jumlahnya Rp9.400.000 dan penukaran ini menjadi nilainya," ungkap Indra.
Dia juga meminta kepada masyarakat di daerah ini, untuk tetap menghargai uang koin dan jika dibelanjakan di pasar atau warung ditolak pedagang mereka dapat mengumpulkan dan nantinya bisa ditukarkan kembali di Bank Indonesia maupun perbankan lainnya yang tersebar di sepuluh kabupaten dan kota di Maluku Utara.
Sumber:
