Tiga Bintang

Tiga Bintang

Prabowo Subianto--

Di dalam negeri sendiri tokoh PDI-Perjuangan seperti Hasanuddin mempertanyakan: apakah referendum itu usul resmi Indonesia. Juga, apakah sudah dibicarakan dengan menteri luar negeri. 

Tentu Dialog Shangri-La hanya sebatas dialog. Bukan forum resmi. Ini dialog masalah pertahanan. Pemrakarsanya pun swasta –sebuah lembaga think-tank Singapura.

Bersamaan dengan dialog itu kapal perang Amerika melintas di selat Taiwan. Kapal perang Tiongkok membuntutinya. Rusia sedang meningkatkan serangan di Ukraina. Yang diserang masih terus membalas.

Sejauh ini memang baru Tiongkok yang serius mengupayakan jalan damai. Utusan khusus Tiongkok mondar-mandir ke lima negara: Polandia, Jerman, Prancis, Ukraina, dan Rusia. Dari situ Tiongkok akan merumuskan usulannya.

Utusan khusus itu bernama Li Hui. Umur 70 tahun. Fasih berbahasa Rusia. Ia memang 10 tahun menjabat duta besar Tiongkok di Moskow. Begitu istimewa. Saya belum pernah mendengar ada duta besar dengan masa jabatan 10 tahun.

Media di Tiongkok menyebutkan prestasi lain: selama Li Hui menjadi duta besar, Presiden Vladimir Putin 10 kali ke Tiongkok. Presiden Xi Jinping 8 kali ke Rusia. Volume perdagangan kedua negara meningkat lima kali lipat.

Itu bisa dikatakan sebagai hasil kerja Li Hui. 

Ketika pertama ditugaskan ke Rusia memang itulah misinya: membuat hubungan kedua negara membaik. Saat itu Li Hui menghadapi kenyataan yang berat. Hubungan Tiongkok dan Rusia sangat tegang. Soal Vietnam. Hampir saja pecah perang.

Rusia-Tiongkok tidak punya masalah perbatasan. Tiongkok memang mencatat dalam sejarahnya: sebagian wilayah Rusia di dekat Heihe itu adalah wilayahnya. Hampir seluas Vietnam. 

Wilayah itu dikuasai Rusia dalam perang masa lalu tapi Tiongkok sudah tidak mempersoalkan. Hanya mencatatnya. Tiongkok juga mengabadikannya dalam museum perang di dekat kota Heihe. 

Saya dua kali ke Heihe. Jauh di Tiongkok utara. Termasuk ke museum perang itu. Saya juga berperahu di sungai besar yang perairannya dibagi dua. Perahu kami hanya boleh berada di air sebelah sini. Sambil da-da ke orang-orang Rusia yang berperahu di air sebelah sana.

Apakah Li Hui akan memihak Rusia? Itulah yang dikhawatirkan Barat. Tapi sebelum jadi duta besar, Li Hui adalah direktur urusan Eropa Timur di Kemenlu Tiongkok. Ia dikenal baik di negara seperti Polandia dan Ukraina.

Xi Jinping berharap banyak padanya. Juga kita semua. 

Satu perang di Ukraina saja dunia sudah cawe-cawe –ups, sudah gonjang-ganjing. Bagaimana pula kalau perang di Taiwan juga meledak. (*)

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber:

Berita Terkait

Jaga Hati

3 hari

Nilai Wong

1 minggu

Nilai 95

1 minggu

Nilai Nol

1 minggu

Perang Bukan

1 minggu

Fokus Tiga

1 minggu