Evakuasi WNI Sudan, Ketua MPR: Pastinya Semuanya Aman dan Selamat

Evakuasi WNI Sudan, Ketua MPR: Pastinya Semuanya Aman dan Selamat

Ratusan WNI akan dievakuasi dari Sudan pada Senin (24/4/2023) di tengah pertempuran militer di negara itu. -KBRI Khartoum-KBRI Khartoum

Evakuasi WNI Sudan, Ketua MPR: Pastinya Semuanya Aman dan Selamat - Konflik di Sudan makin tak menentu. Pemerintah pun diminta segera mengevakuasi warga negara Indonesia di Sudan.

Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta pemerintah memastikan seluruh WNI di Sudan dalam kondisi aman dan segera dievakuasi.

"Meminta pemerintah Indonesia untuk terus melakukan komunikasi dengan perwakilan pemerintah setempat, untuk memastikan seluruh WNI yang berada di Sudan berada dalam keadaan baik dan diupayakan semaksimal mungkin untuk dapat dievakuasi," katanya dalam keterangannya, Rabu, 26 April 2023.

Diungkapkan Bamsoet, demikian biasa disapa, perlindungan terhadap WNI merupakan prioritas pemerintah. 

BACA JUGA:

Untuk itu, dia meminta komitmen pemerintah melalui KBRI Khartoum dan otoritas yang berwenang di Sudan untuk memberikan perlindungan, serta memastikan keselamatan seluruh WNI.

"Mendorong Pemerintah Indonesia dapat berperan dalam penyelesaian konflik yang terjadi di Sudan, agar kembali tercipta perdamaian dan situasi kembali kondusif sebagaimana yang diharapkan dunia internasional," katanya.

Selain itu, Bambang meminta Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI untuk terus memantau kondisi keselamatan dan keamanan WNI di Sudan, termasuk juga memastikan jalur aman untuk proses evakuasi para WNI.

"Meminta Kemenlu RI melalui KBRI Khartoum untuk terus meng-update data WNI yang berada di Sudan untuk kepentingan keamanan serta proses evakuasi, di samping terus memantau kondisi terkini konflik serta situasi keamanan di Sudan sebagai bahan pertimbangan pemerintah Indonesia dalam hal izin tinggal WNI dan staf KBRI di Sudan," ujarnya.

BACA JUGA:

Lebih jauh, dia mengimbau kepada WNI yang masih berada di Sudan dan belum melaporkan diri, untuk segera melaporkan keberadaannya ke KBRI Khartoum agar dapat dievakuasi secara bertahap.

Sebelumnya, Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha menyampaikan bahwa pemerintah Indonesia berhasil menyelamatkan 542 WNI pada evakuasi tahap pertama.

Saat ini, evakuasi tahap kedua sedang dilaksanakan dari Khartoum ke Port Sudan. Adapun WNI yang berhasil dievakuasi dari Sudan akan dibawa ke Jeddah terlebih dahulu, sebelum mereka diterbangkan ke Tanah Air.

“Sebanyak 542 WNI sedang dalam perjalanan dari Port Sudan menuju Jeddah, Arab Saudi,” kata Judha melalui pesan singkatnya, Selasa (25/4).

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: