Gempa Mentawai 6,9 Magnitudo Picu Tsunami, BMKG: Peringatan Berakhir, Warga Diimbau Pulang

Gempa Mentawai 6,9 Magnitudo Picu Tsunami, BMKG: Peringatan Berakhir, Warga Diimbau Pulang

Gempa bumi 6,9 magnitudo berpotensi tsunami-BMKG-BMKG

Gempa Mentawai 6,9 Magnitudo Picu Tsunami, BMKG: Peringatan Berakhir, Warga Diimbau Pulang - Gempa Mentawai 6,9 Magnitudo berpotensi menimbulkan tsunami.

Namun peringatan dini terjadinya tsunami telah diakhiri Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Karenanya warga yang telah mengungsi di bukit-bukit diimbau untuk kembali ke rumah.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyebut peringatan dini tsunami pascagempa 6,9 magnitudo di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat telah diakhiri.

 BACA JUGA:

"Kami telah mengakhiri peringatan dini tsunami pada pukul 05.17 WIB, sehingga mohon warga yang masih ada di gunung silakan kembali ke tempat masing-masing," katanya, Selasa, 25 April 2023.

Dia mengatakan kondisi telah aman dan masyarakat diminta untuk tenang serta tetap waspada.

"Insya Allah kondisi aman, tetap tenang, namun waspada karena saat ini yang dikhawatirkan bukan lagi tsunami, namun masih ada kemungkinan gempa susulan yang semakin lemah," katanya.

Dwikorita menuturkan kekuatan terbesar gempa tektonik susulan yang terakhir terekam hanya mencapai 5,0 magnitudo.

 BACA JUGA:

Selama rumah dipastikan masih utuh, tidak rusak, dan tidak retak, warga bisa kembali ke rumah masing-masing.

Dia memperingatkan warga bila rumah rusak atau retak agar tidak berada di lokasi yang rusak atau retak tersebut karena bisa membahayakan keselamatan jiwa.

Berdasarkan catatan BMKG, gempa tektonik yang berlokasi di laut pada kedalaman 23 kilometer dengan jarak 177 kilometer barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, terjadi pada pukul 03.00 WIB, Selasa 25 April 2023 dinihari.

BACA JUGA:

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: