Gempa Guncang Wilayah Pantai Barat Laut Kepulauan Sula, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa Guncang Wilayah Pantai Barat Laut Kepulauan Sula, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Ilustrasi gempa bumi--

Gempa Guncang Wilayah Pantai Barat Laut Kepulauan Sula, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami - Gempa berkekuatan magnitudo 5,0 mengguncang wilayah Pantai Barat Laut Kepulauan Sula, Maluku Utara, seiring adanya aktivitas Sesar Sorong-Sula Selatan.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,04 lintang selatan dan 125,85 bujur timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak satu km arah barat laut Sulabesi Barat, Kepulauan Sula, Maluku Utara pada kedalaman 17 km.

BACA JUGA:Wisata di Tempat Pemandian, Empat Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Sorong-Sula Selatan," katanya, di Jakarta, dilansir Antara, Sabtu, 22 April 2023.

Daryono menuturkan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Ia mengatakan gempa yang terjadi pada Sabtu 22 April 2023 pukul 17.15.18 WIB itu berdampak dan dirasakan di daerah Sanana dengan skala intensitas III MMI (Modified Mercally Intensity), artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," katanya.

BACA JUGA:Tepat di Malam Lebaran, Empat Rumah dan Dua Gedung Walet Ludes Terbakar

Hingga pukul 17.30 WIB, ia menyampaikan hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

Daryono mengimbau kepada masyarakat agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," tuturnya.

Selain itu, ia juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sahroni

Tentang Penulis

Sumber: