Lebaran Mik

Lebaran Mik

Bersama keluarga dr Ario Djatmiko--

Tidak lama setelah di Jakarta dr Mok lumpuh. Lalu dibawa kembali ke Melbourne. Di sana dipastikan tidak akan bisa sembuh lagi. Umurnya dinyatakan hanya tinggal hitungan bulan.

Menghadapi vonis itu dr Mok pilih meninggal di Jakarta. Ia juga pilih menjalani proses paliatif: sekadar agar tidak menderita karena sakitnya bukan main. Diberikanlah morfin.

Ketika masih bisa menyanyi, dokter Mik mengajak dr Mok menyanyi bersama. Jarak jauh. Di rumah masing-masing. Pakai jaringan internet. Direkam. Diedit. Jadilah video duet itu. Menarik sekali. Mengharukan. Lihatlah sendiri di video yang menyertai tulisan ini.

Tanggal 7 April lalu dr Mok masih berniat merayakan ultah ke 73. Teman-temannya diundang. Dokter Mik juga akan ke Jakarta. Semua tahu itulah ulang tahun terakhir mereka secara bersama. 

Persis satu minggu sebelum acara itu dokter Mok meninggal dunia.

Saya pun memberi tahu dua teman bahwa dokter Mik meninggal. Lalu buru-buru saya ralat. 

Mok dan Mik kelahiran Lombok. Lalu ikut ayah mereka pindah-pindah: Yogyakarta, Surabaya. Setamat SMA mereka mendaftar ke Unair. Naik bus dari Lombok. Ingin masuk fakultas kedokteran. Tiba di Surabaya pendaftaran sudah ditutup. Keduanya merayu pimpinan Unair agar bisa diterima. Setelah dites akhirnya diterima.

"Sejak SMA Mok lebih pintar dari saya," ujar Mik. "Kalau misalnya ia ranking 1, saya ranking 6," tambahnya.

Tapi lulus dokternya duluan Mik. Itu karena Mok terlalu aktif di organisasi mahasiswa. Juga main musik. Ketika Mik mengambil spesialis, Mok pilih jadi dokter umum saja.

"Siapa duluan menikah?"

“Kami," ujar Lia Algadrie, Ny Mik menukas. "Sebenarnya pacarannya duluan Mok," tambahnyi.

Suatu saat Maria Basir, teman baik Lia, datang ke rumahnyi dengan pacarnyi: Mok. Maria memperkenalkan pacarnyi itu punya saudara kembar: Mik. Sangat mirip.

Maka Lia ingin lihat saudara kembar Mok itu. Maria memang sudah lama mengenal Lia. Sesama gadis keturunan Arab. Lia dari Pasuruan, Maria dari Solo. 

Lalu jadilah Mik diajak Mok ke Pasuruan. Ternyata cocok. Pacaran. Kawin lebih dulu.

Inilah Lebaran pertama bagi Mik tanpa Mok. (*)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber:

Berita Terkait

Jaga Hati

2 hari

Nilai Nol

1 minggu

Perang Bukan

1 minggu

Fokus Tiga

1 minggu

Zeni

1 minggu