7 Amalan Utama Idulfitri Sesuai Sunnah Rasulullah SAW

7 Amalan Utama Idulfitri Sesuai Sunnah Rasulullah SAW

Ilustrasi Sholat Idul Fitri--pinterest

Amalan Utama Idulfitri Sesuai Sunnah Rasulullah SAW - Umat muslim seluruh dunia termasuk Indonesia tengah merayakan Hari Raya Idulfitri 1444 H setelah satu bulan menjalankan puasa. 

Hari Raya Idulfitri ini adalah momen umat Islam bersuka cita menyambut hari kemenangan. 

Namun, Islam juga mengajarkan tentang beberapa hal agar kita mengisi saat-saat Lebaran Idulfitri dengan gembira tapi juga bernilai ibadah.

Dikutip dari buku How Did the Prophet & His Companions Celebrate Eid? ​​​​​Rasulullah SAW dan umat Islam pertama kali menggelar perayaan Hari Raya Idulfitri pada tahun kedua Hijriah (624 M) atau usai Perang Badar.

BACA JUGA:Jokowi: Selamat Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah, Mohon Maaf Lahir dan Batin

Dari beberapa riwayat disebutkan bahwa ada beberapa hal yang dilakukan Rasulullah SAW. untuk menyambut dan merayakan Hari Raya Idulfitri.

1. Perbanyak Baca Takbir

Diriwayatkan bahwa Rasulullah saw. mengumandangkan takbir pada malam terakhir Ramadhan hingga pagi hari satu Syawal. Hal ini sesuai dengan apa yang difirmankan Allah dalam Al-Qur’an Surat Al-Baqarah ayat 185:

 

: وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللهَ

 

Artinya, “Dan sempurnakanlah bilangan Ramadhan, dan bertakbirlah kalian kepada Allah”. (QS. Al-Baqarah: 185).

Ada dua jenis takbir Idul Fitri. Pertama, muqayyad (dibatasi), yaitu takbir yang dilakukan setelah salat, baik fardhu atau sunnah. Setiap selesai salat, dianjurkan untuk membaca takbir. 

Kedua, mursal (dibebaskan), yaitu takbir yang tidak terbatas setelah salat, bisa dilakukan di setiap kondisi.

Takbir Idulfitri bisa dikumandangkan di mana saja, di rumah, jalan, masjid, pasar atau tempat lainnya. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: kemenag