Operasi Ketupat 2023, Amankan Pemudik di Jalur Rawan Polri Tugaskan Satgas Khusus, Kenali Para Personelnya

Operasi Ketupat 2023, Amankan Pemudik di Jalur Rawan Polri Tugaskan Satgas Khusus, Kenali Para Personelnya

Ilustrasi - Brimob-ist-net

Operasi Ketupat 2023 Polri Tugaskan Satgas Khusus di Jalur Rawan - Selama Operasi Ketupat 2023, Polri juga menerjunkan Satuan Tugas (Satgas) khusus yang mengamankan para pemudik di jalur rawan kejahatan.

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan satgas khusus akan menjaga keamanan para pemudik Lebaran 2023 di jalur yang rawan kejahatan seperti bajing loncat, begal, dan penodongan.

"Wilayah-wilayah yang potensi terjadi tindak pidana bajing loncat, penodongan, dan sebagainya, kami telah siapkan satgas pengamanan, yang merupakan gabungan dari Brimob, reserse, dan TNI untuk melakukan penyisiran," katanya, Senin, 17 April 2023.

Polri secara resmi memulai operasi pengamanan mudik Lebaran 2023 bersandi Operasi Ketupat 2023 dengan melaksanakan apel gelar pasukan di Silang Monas, Jakarta. Apel serupa juga dilaksanakan serentak di polda se-Indonesia.

BACA JUGA:

Pada Operasi Ketupat 2023, Polri mengerahkan sebanyak 148.261 personel gabungan.

Mereka terdiri atasTNI, Polri, kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, satpol PP, dinas perhubungan, dinas kesehatan, pramuka, dan mitra kamtibmas lainnya dikerahkan.

Para personel tersebut ditempatkan di 2.787 posko yang terdiri atas 1.857 pos pengamanan yang berfungsi sebagai pusat informasi, pengaturan, dan rekayasa arus lalin, serta memastikan keamanan maupun ketertiban pada objek wisata, pusat perbelanjaan, dan pusat keramaian lainnya.

Sebanyak 713 pos pelayanan yang berfungsi untuk tempat istirahat pengemudi, manajemen rest area, pelayanan kesehatan, pemberian takjil gratis, dan berbagai layanan lainnya.

BACA JUGA:

Selain itu, juga disebar ke 217 pos terpadu yang berfungsi untuk pusat kendali operasi serta terintegrasi bersama pemangku kepentingan terkait yang dilengkapi dengan command center.

"Kami telah menurunkan tim untuk melaksanakan pengamanan dan pengawalan," kata Sigit.

Dengan kehadiran pos-pos pelayanan dan pengamanan, jenderal bintang empat itu mempersilakan masyarakat yang mendapatkan informasi atau mengalami gangguan keamanan untuk melapor ke posko-posko tersebut.

"Nanti kami akan tindak lanjuti (laporan)," kata mantan Kabareskrim Polri itu.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: