DPRD Usulkan Relokasi Warga Kebanjiran Gang Cue, Pemkot Bekasi: Itu Solusi Terakhir

DPRD Usulkan Relokasi Warga Kebanjiran Gang Cue, Pemkot Bekasi: Itu Solusi Terakhir

Pelaksana Tugas Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat ditemui-Tahta Aldo-

DPRD Usulkan Relokasi Warga Kebanjiran Gang Cue, Pemkot Bekasi: Itu Solusi Terakhir- Pemrintah Kota Bekasi, masih terus berupaya menyelesaikan permasalahan banjir yang belum juga surut di Gang Cue. 

Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi juga telah mendatangi lokasi banjir tersebut dan mengusulkan agar warga direlokasi.

Meski telah mendapat rekomendasi relokasi warga yang tinggal di pemukiman Gang Cue, Camat Bekasi Timur Fitri Widyati masih belum bisa menetapkan.

"Relokasi juga saya belum ini ya, belum bisa mengeluarkan statmen resmi," kata Fitri Widyati saat dikonfirmasi, Jumat 17 Maret 2023.

Menurutnya, untuk relokasi warga nantinya akan dibahas terlebih dahulu dan menjadi pilihan terakhir apabila banjir di wilayah tersebut semakin tidak bisa terkontrol.

"Karena itu kan nanti solusi terakhir, pada saat kondisinya itu sudah tidak bisa di apa-apin lagi," ungkapnya.

Meski begitu, Fitri Widyati menyatakan bahwa daya serap di pemukiman Gang Cue sudah tidak bagus karena wilayah tersebut dahulunya rawa-rawa.

Secara terpisah Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengungkapkan belum mengetahui adanya rekomendasi dari DPRD Kota Bekasi.

"Saya belum tahu, saya belum baca juga mungkin sudah dikirimkan makannya nanti kita lihat," ucap Tri Adhianto.

Menurutnya, pihak Pemkot Bekasi akan memproses rekomendasi yang telah diberikan DPRD serta menyelesaikan permasalahan banjir Gang Cue.

Sebelumnya Gang Cue Bekasi Timur mengalami banjir parah sejak tahun 2020, namun sejak bulan Oktober 2022 banjir di wilayah tersebut sulit surut.

Berdasarkan pantauan fin.co.id ketika ke lokasi, beberapa rumah sudah dalam kondisi hancur dan rusak parah karena ditinggal oleh warga.

Sebanyak 38 kartu keluarga yang sempat bertahan di Gang Cue, secara bertahap mulai neninggalkan Kampung Bekasi Bulak satu persatu dikarenakan banjir sulit surut. (*)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tuahta Aldo

Tentang Penulis

Sumber: