Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan, 31 Titik Panas Terdeteksi di Sumatera
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi pada beberapa kawasan di Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh, Sabtu (23/7). Sekitar 3 hektar lahan terbakar pada insiden tersebut. --
Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan, 31 Titik Panas Terdeteksi di Sumatera - Masyarakat harus mewaspadai potensi tejadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Sebab Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) medeteksi ada 31 titik panas di Sumatera.
Pantau terakhir yaitu dari BMKG Pekanbaru yang mendeteksi 4 titik panas atau hotspot di Riau, pada Jumat, 10 Maret 2023 pukul 16.00 WIB.
"Empat hotspot tersebut terdeteksi di Kabupaten Siak sebanyak dua titik serta Rokan Hilir dan Kota Dumai masing-masing terdeteksi satu titik," kata Prakirawan BMKG Mia Vadhila, Jumat, 10 Maret 2023.
Dikatakannya, 2 titik panas di Siak terdeteksi oleh satelit SNPP dan NOAA20 di Kecamatan Bunga Raya.
Sedangkan satu titik di Dumai terdeteksi oleh satelit NOAA20 di Kecamatan Sungai Sembilan.
Selanjutnya, satu titik di Rohil terdeteksi SNPP di Kecamatan Tanah Putih.
"Keempat hotspot ini berada di level confidence 30-79 persen atau kategori sedang," katanya.
BACA JUGA:Antisipasi Kebakaran Hutan, Instruksi Kapolri pada Kapolda: Aktifkan Lagi Satgas Karhutla
Sedangkan untuk jarak pandang terpantau normal dengan visibility enam km hingga 10 km. Di Pekanbaru 10 km, Rengat delapan km, Dumai 10 km, Pelalawan 10 km, dan Tambang enam km.
"Jarak pandang di Tambang, Kampar sejauh enam km dan hujan ringan," katanya.
Secara keseluruhan di Pulau Sumatera terdeteksi 31 hotspot, yakni Jambi sembilan titik, Sumatera Selatan dan Sumatera Utara masing-masing tujuh titik, Aceh dua titik, serta Sumatera Barat dan Bangka Belitung masing-masing satu titik.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau M Edy Afrizal mengatakan bahwa untuk saat ini pihaknya belum menerima laporan terbaru tentang adanya karhutla.
Sumber:
