Depo Pertamina Plumpang: Beroperasi Sejak 1974, Terminal BBM Terpenting di Indonesia Berkapasitas 291.889 KL

Depo Pertamina Plumpang: Beroperasi Sejak 1974, Terminal BBM Terpenting di Indonesia Berkapasitas 291.889 KL

Depo Pertamina Plumpang terbakar --

Depo Pertamina Plumpang: Beroperasi Sejak 1974, Terminal BBM Terpenting di Indonesia Berkapasitas 291.889 KL - Kebakaran disertai ledakan dahsyat terjadi di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat, 3 Maret 2023 sekitar 20.30 WIB.

Beroperasi sejak tahun 1974, Depo Pertamina Plumpang adalah terminal BBM terpenting di Indonesia yang berkapasitas 291.889 Kiloliter (KL).

BACA JUGA:Tegas! Erick Thohir Bakal Evaluasi Kinerja Operasional Pertamina Pasca Depo BBM Plumpang Terbakar

BACA JUGA:Depo Pertamina Plumpang Terbakar, 14 Tewas dan 28 Luka Bakar

Hingga tadi malam, tercatat sebanyak 17 korban tewas. Dari jumlah itu 15 orang dewasa dan 2 anak-anak. 

Sementara 28 lainnya mengalami luka-luka bakar akibat kebakaran di depo Pertamina Plumpang tersebut. 

Peristiwa kebakaran di depo Pertamina Plumpang ini bukan yang pertama kali. 

Sebelumnya depo Pertamina Plumpang  pernah terbakar pada 18 Januari 2009 lalu. Tepatnya Minggu malam, sekitar pukul 21.20 WIB. 

BACA JUGA:Gulkarmat: Lokasi dan Bahan yang Ada di Depo Pertamina Plumpang Sangat Mudah Terbakar

BACA JUGA:Fakta Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara, Ternyata Pernah Kebakaran di Tahun 2009

Kobaran api baru bisa dipadamkan pada Senin 19 Januari 2009, sekitar pukul 06.15 WIB. 

Korban jiwa dalam kebakaran yang terjadi 14 tahun lalu itu hanya 1 orang. Yaitu petugas keamanan di depo Pertamina Plumpang.

Saat itu, kebakaran berasal dari depo 24 yang menampung sekitar 5.000 kiloliter BBM jenis premium. 

Penyebab kebakaran dan ledakan pada 18 Januari 2009 tersebut akibat gesekan elektrostatik.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: