Strategi Baru Nokia, Siap Beradaptasi dengan Perubahan Digital

Strategi Baru Nokia, Siap Beradaptasi dengan Perubahan Digital

A cyclist rides past a Nokia logo during the Mobile World Congress in Barcelona, Spain February 25, 2018. REUTERS/Yves Herman (REUTERS/Yves Herman)--Antara

Strategi Baru Nokia, Siap Beradaptasi dengan Perubahan Digital - Nokia yang merupakan perusahaan telekomunikasi dan teknologi informasi multinasional bakal melakukan pembaruan strategi perusahaan.

Yakni, Nokia akan beradaptasi dengan perubahan digital serta mencapai pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan.

Presiden dan CEO Nokia Pekka Lundmark mengatakan, Nokia melihat potensi digital untuk mengubah bisnis, industri, dan masyarakat.

BACA JUGA:Cara Download Reels Instagram Tanpa Aplikasi, Mudah Banget!

"Dengan peluang keuntungan signifikan dalam produktivitas, keberlanjutan, dan aksesibilitas," kata Pekka Lundmark, Senin 27 Februari 2023.

Lundmark memastikan, pembaruan strategi Nokia tersebut akan mengedepankan digitalisasi untuk meningkatkan efisiensi, fleksibilitas dan produktivitas.

Untuk mendukung kebutuhan pasar, pelanggan maupun mitra di setiap industri.

Nokia melihat masa depan, di mana jaringan lebih dari sekadar menghubungkan orang dan benda.

BACA JUGA:Nokia T10, Tablet Murah yang Bakal Jadi Pesaing Amazon Fire

"Mereka mudah beradaptasi, otonom, dan dapat dikonsumsi. Mereka adalah jaringan yang memahami, berpikir, dan bergerak serta mereka memaksimalkan peluang digitalisasi," katanya.

Pembaruan strategi Nokia juga mencakup upaya memelopori kepemimpinan teknologi untuk mewujudkan potensi eksponensial jaringan dan memenuhi kebutuhan metaverse serta memperluas basis konsumen kedepannya.

Strategi Nokia juga akan didukung oleh pilar-pilar seperti kenaikan pangsa pasar dengan penyedia layanan yang didorong kepemimpinan teknologi berkelanjutan dan perluasan pangsa perusahaan dengan pelanggan yang beragam.

Selain itu, pilar selanjutnya adalah mendorong pengelolaan portofolio secara aktif untuk menggapai posisi terdepan dalam persaingan semua segmen serta menangkap peluang dari sektor luar perangkat seluler untuk monetisasi IP dan berinvestasi dalam research and development (R&D).

BACA JUGA:Nokia Ditunjuk Pimpin Pengembangan Teknologi 6G

Nokia juga menjalankan strategi yang diperkuat dengan pilar pengembangan model bisnis baru serta mengembangkan ESG sebagai keunggulan kompetitif dan menjadi penyedia layanan pilihan dan terpercaya di industri telekomunikasi.

Untuk mewujudkan pilar-pilar ini, Nokia memiliki empat pendorong utama, yaitu mengembangkan talenta yang tepat dengan masa depan; berinvestasi dalam penelitian jangka panjang terutama di domain utama seperti 6G; melakukan digitalisasi operasi untuk lebih meningkatkan kelincahan dan produktivitas; serta memperbarui brand.

Terkait pembaruan brand, logo baru perusahaan nantinya akan melambangkan Nokia yang berenergi, dinamis, dan modern, menunjukkan nilai-nilai dan tujuannya serta dirancang sebagai simbol kolaborasi. Brand ini menegaskan nilai Nokia dalam keahlian jaringan, kepemimpinan teknologi, inovasi perintis dan kemitraan kolaboratif.

"Logo dirancang sebagai simbol kolaborasi, yang Nokia yakini sangat penting untuk mewujudkan potensi eksponensial jaringan, yakni membuka keuntungan dalam keberlanjutan, produktivitas, dan aksesibilitas," kata Lundmark.

BACA JUGA:Nokia Kembali dengan Android, Baterainya Tahan 3 Hari dengan Bodi Kokoh, Harganya Terjangkau

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: