Diduga Diculik, Anak Pengusaha Ayam Goreng Tewas Di Bekasi Menghilang dari Lokasi
Lokasi tempat pengusaha ayam goreng ditemukan tewas bersimbah darah-Dokumen Istimewa-
Anak Pengusaha Ayam Goreng Tewas Di Bekasi Menghilang dari Lokasi - Seorang pengusaha ayam goreng berinisial I (30) ditemukan tewas bersimbah darah di tokonya sendiri, diduga menjadi korban pembunuhan.
Toko milik korban ditemukan tewas, berada di Desa Suka Indah, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, ditemukan tewas bersimbah darah.
BACA JUGA:Ditemukan Gas dan Gunting, Polisi Lakukan Penyelidikan Tewasnya Pengusaha Ayam Goreng di Bekasi
Saat dikonfirmasi Ketua RT 03/04 bernama Suryadi (45) menerangkan, pihak kepolisian masih menyelidiki para pelaku pembunuhan pengusaha ayam tersebut.
"Gak ada barang yang hilang, tapi anaknya jadi korban dibawa sama si pelaku," kata Suryadi kepada wartawan, Kamis 16 Februari 2023.
Anak pengusaha ayam goreng yang sudah berjualan selama 1 tahun itu, dikabarkan tidak ada di lokasi saat sang ibu ditemukan tewas.
Secara terpisah kakak korban, Mahendra Rara Sinta mengungkapkan bahwa anak korban memang dibawa ke toko pagi tadi
BACA JUGA:Pengusaha Ayam Goreng Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Dalam Toko Miliknya di Kabupaten Bekasi
"Memang dibawa adik saya pagi tadi," ungkap Mahendra Rara Sinta.
Ia pun membenarkan bahwa anak I, tidak berada di lokasi dan diduga diculik oleh para pelaku pembunuhan sang ibu.
"Iya (Anaknya diculik), enggak ada di lokasi, namanya Ahza murnya 18 bulan," jelasnya.
Kapolsek Sukatani, AKP Wito mengatakan, pihaknya tidak menemui anak I di toko ayam goreng tempat sang ibu ditemukan tewas.
BACA JUGA:Banjir Solo Berpotensi Meluas, 10 Ribu Warga Terdampak
"Anaknya tidak ada di tempat, diculik, diajak atau dirayu kita juga belum tau," ucap AKP Wito.
Sumber:
