China Rayakan Imlek dengan Tekanan Pandemi Covid-19, Warga Beijing Antre Doa hingga Sepanjang 1 Kilometer

China Rayakan Imlek dengan Tekanan Pandemi Covid-19, Warga Beijing Antre Doa hingga Sepanjang 1 Kilometer

Warga Beijing panjatkan doa untuk kesehatan di Hari Imlek. (ist)--

Data pembaruan jumlah kematian, dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China, ada di tengah keraguan atas transparansi data Beijing.

Tetapi, angka itu masih tetap tergolong amat rendah, menurut standar global.

Rumah sakit dan rumah duka kerepotan, semenjak China meninggalkan rezim pengendalian Covid paling ketat di dunia dan pengecekan massal di awal Desember, yang dikenal dengan kebijakan 0 Covid.

Peraturan itu sudah mengakibatkan bermacam kerusakan dan tekanan ekonomi yang signifikan.

BACA JUGA:Link WA GB Terbaru Tahun 2023, Hati-Hati Jangan Asal Download dan Install

Jumlah kematian yang disampaikan oleh otoritas China, tidak terhitung mereka yang wafat di rumah.

Beberapa dokter menyatakan, mereka tidak dianjurkan untuk menuliskan Covid-19 pada akte kematian.

Banyak pakar kesehatan memprediksi, tahun ini, lebih satu juta orang akan meninggal karena Covid.

Perusahaan data kesehatan yang berbasis di Inggris Airfinity memprediksi, kematian karena Covid bisa capai angka 36 ribu satu hari minggu ini.

BACA JUGA:Download WA GB v19.52.3 Dilengkapi GB MOD versi Official, Cuma 56 MB Doang GRATIS Lagi

Saat jutaan karyawan migran pulang ke rumah untuk rayakan Tahun Baru Imlek, pakar kesehatan benar-benar mencemaskan nasib mereka yang tinggal di perdesaan China.

Mengingat buruknya fasilitas medis di daerah itu.

Tidak seperti di wilayah pesisir.

People's Daily menyebutkan, sekitar 110 juta perjalanan penumpang kereta api diprediksi telah melakukan perjalanan sepanjang 7-21 Januari, di dalam 15 hari pertama dari 40 hari perjalanan Tahun Baru Imlek. 

BACA JUGA:Tradisi 'Nganter Bandeng' Terus Mengalir saat Imlek, FKBB: Guyub Dalam Masyarakat

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Darul Fatah

Tentang Penulis

Sumber: