Nono Bocah Asal NTT Kalahkan 7.000 Siswa dari Seluruh Dunia, Viktor Laiskodat Ikut Bangga

Nono Bocah Asal NTT Kalahkan 7.000 Siswa dari Seluruh Dunia, Viktor Laiskodat Ikut Bangga

Nono atau Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay bersama Gubernur NTT Viktor Laiskodat.--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Nono atau Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay, siswa kelas 2 SD Inpres Buraen 2 Amarasi Selatan, NTT ini berhasil mengalahkan 7.000 siswa dari seluruh dunia. 

Nono alias Caesar Archangels ini meraih posisi pertama juara matematika dalam kompetisi tingkat dunia Abacus Brain Gym tahun 2022 mengalahkan 7.000 siswa.

BACA JUGA:Es Coklat Impian Ada di Bekasi lho, Ada di Duta Harapan Utama Kota Bekasi

Bahkan Gubernur NTT Viktor Laiskodat lewat akun Instagramnya memposting foto dirinya saat bersama dengan Nono atau Caesar Archangels yang menjadi juara matematika dunia. 

Viktor juga menulis "Banyak anak-anak yang terlahir dari latar belakang biasa saja tetapi mereka menjadi luar biasa," tulisnya, dikutip Kamis 19 Januari 2023. 

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Viktor Bungtilu Laiskodat (@viktorbungtilulaiskodat)

"Dan lebih berhasil dibanding anak-anak yang hanya cerdas di lembaga pendidikan saja, karena mereka memiliki daya tahan yang luar biasa," sambungnya. 

Viktor mengatakan, Nono mampu membawa nama harum NTT dan Indonesia di kancah dunia. 

membangun anak menjadi manusia hebat bukan hanya intelektualnya saja, tetapi juga memiliki Adversity Quotient atau daya tahan terhadap tekanan. 

BACA JUGA:Psy, BoA, & KARA Sabet Penghargaan Khusus di '32nd Seoul Music Awards'

Jadi anak tidak dimanja, tetapi dilatih untuk melalui tekanan yang sesuai dengan tahapan usianya, sehingga pelan-pelan anak menjadi kuat bertahan, tekanan tetap harus ada tetapi tidak membuat anak menjadi stres. 

Outputnya adalah anak memiliki Pain Tolerance sehingga ketika dewasa dan berhadapan dengan masalah, tantangan, atau penderitaan, dia tetap tenang dan rasional.

"Jadi sebagai orangtua, isilah anak kita bukan saja dengan pengetahuan, tetapi juga dengan afeksi atau kasih sayang serta bertahap melatih anak dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah, sehingga menjadi manusia dengan emosi, moral dan spirit yang kuat untuk menghadapi berbagai tantangan saat anak besar nanti," tulisnya.

"Saya senang dan bangga melihat anak seperti Nono atau Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay, siswa kelas 2 SD Inpres Buraen 2, Amarasi Selatan, yang meraih posisi pertama dalam kompetisi tingkat dunia Abacus Brain Gym tahun 2022 yang diikuti oleh sekitar 7000 siswa dari seluruh dunia, Nono membanggakan NTT juga dunia, yang tentunya tidak terlepas dari peran guru yang sangat penting dalam membangun anak yang cerdas dan mandiri. Salam Literasi," 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: