Abdillah Toha Bilang Megawati Remehkan Jokowi di Ultah PDIP

JAKARTA, FIN.CO.ID- Mantan Penasehat Wakil Presiden RI 2009-2014, Abdillah Toha menilai, apa yang disampaikan Ketua Umum PDI-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri telah meremahkan Presiden Jokowi di acara Ulang Tahun PDI-P yang ke-50 pada Selasa 10 Januari 2023 kemarin.

"Profesor Megawati pada Ultah PDI-P ke 50, hampir seluruhnya memuji dirinya, sambil meremehkan orang lain termasuk kepala negara kita yang hadir," tulis Abdillah Toha di Twitter pribadinya, @AT_AbdillahToha, dikutip Rabu 11 Januari 2023. 

Adapun pernyataan Megawati itu mengatakan Jokowi kalau tidak ada PDIP 'kasihan'.

Abdilladh Toha mengatakan, ucapan Megawati itu bahkan membuat para keder betepuk tangan. Dia pun menyindir Megawati yang menjadi Ketua Umum Partai yang tidak pernah diganti.

BACA JUGA:Kena Sindiran Megawati Gegara Capreskan Ganjar, PSI Minta Maaf

BACA JUGA:Ketum PDI Perjuangan Megawati Ungkap Titip Ma'ruf Amin dan Mahfud ke Jokowi

"Ber kali-kali memerintahkan hadirin bertepuk tangan. Nasib negri ini punya pemimpin sebuah partai terbesar yg tidak pernah diganti," katanya. 

Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politiknya di HUT PDIP ke-50.

Pada kesempatan itu, Megawati mengatakan bahwa Presiden Jokowi tidak ada apa-apanya jika tidak ada PDI-Perjuagan.

"Pak Jokowi tuh suka ngono (gitu), mentang-mentang padahal kalau Pak Jokowi enggak ada PDI Perjuangan kasihan loh, udah legal formal loh beliau jadi presiden kan diikuti terus sama saya aturan mainnya," katanya.

BACA JUGA:Jokowi Mengaku Senang Megawati Tidak Buru-buru Umumkan Nama Capres PDIP

BACA JUGA:Soal Capres PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto: Hanya Megawati yang Tahu

Lebih lanjut Megawati mengenang saat-saat pemilihan wakil presiden Jokowi di 2019 lalu. 

Maruf Amin sebelumnya disebut sebagai rekan kerja Megawati di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

---

Tentang Penulis

Afdal Namakule

Sumber: