Profil Sipon, Istri Wijin Tukul yang Baru Saja Meninggal Dunia
Sipon--Akun Instagram @wahyususilo
JAKARTA, FIN.CO.ID - Kabar duka, Istri dari aktivis dan penyair Wiji Thukul, Sipon baru saja meninggal dunia kemarin hari kamis, tanggal 5 Januri 2023.
Wiji Thukul sendiri merupakan aktivis dan penyair yang aktif menyuarakan penderitaan rakyat melalui puisinya. Wiji Thukul dinyatakan hilang pada 10 Februari tahun 1988 dan belum di temukan sampai saat ini.
BACA JUGA:Sipon Istri Wiji Thukul Meninggal, Pernah Dapat Janji Manis Jokowi yang Tak Ditepati
Kabar meninggal dunianya Sipon telah dikonfirmasi oleh Wahyu Susilo yang meurpakan adik dari Wiji Thukul, Sipon meninggal dunia akibat serangan jantung.
Dalam postingan terbarunya di instagram, Wahyu Susilo mengunggah foto sipon dan menuliskan caption "Sugeng tindak mbak pon. Semoga ketemu kangmas Thukul. Fajar Merah dan Nganthi Wani tabah ya."
Sipon yang selama ini setia menunggu kepulangan sang suaminya merupakan seseorang yang cukup dikenal dikalangan aktivis sosial.
BACA JUGA:Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raji'un, Sipon Istri Wiji Thukul Wafat
Profil Sipon
Siti Dyah Sujirah merupakan nama asli dari Sipon. Sipon mempunyai dua anak dari pernikahannya dengan Wiji Thukul, Kedua anak Sipon bernama Fajar Merah dan Nganthi Wani.
Sipon sendiri merupakan sosok di balik Wiji Thukul yang berjuang menyuarakan penderitaan rakyat.
Sipon sangatlah berengaruh dalam memberi dukungan terhadap sang suami yang merupakan seorang penyarir yang melawan kekejaman Orde Baru.
Bersama dengan Wiji Thukul, Sipon harus hidup dalam pelarian sejak tahun 1966. Sejak saat itulah sipon harus berjuang sendirian menjadi sosok ibu dan sosok kepala keluarga untuk anak anaknya yang saat itu masih sangat kecil.
Sipon harus berjuang sendiri karena Wiji Thukul menjadi salah satu korban kekejaman Orde Baru, Suaminya itu di duga telah hilang secara paksa dikarenakan sikapnya yang kritis terhadap rezim pemerintah yang berkuasa saat itu.
Karena hilangnya Wiji Thukul Sipon menajani hidupnya dengan keras dimana ia harus bekerja dan berjuang seorang diri untuk menghidupi kedua anaknya Fajar Merah dan Nganthi Wani.
Sumber:
