Viral! 2 Pria Seret Anjing Pakai Motor, Begini Penjelasan Polda Bali

Viral! 2 Pria Seret Anjing Pakai Motor, Begini Penjelasan Polda Bali

Anjing, Image oleh Alexa dari Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Viral di media sosial Instagram, Polda Bali mengungkapkan alasan dua pria menyeret anjing menggunakan motor. 

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, alasan dia pria menyeret anjing pakai motor karena menghindari bau busuk dalam perjalanan untuk dibuang ke sungai.

BACA JUGA:Sekelompok Pemuda di Bekasi Cari Musuh, Ketemu Lawan Malah Keok, Satu Tewas di Tempat

Satake Bayu menyatakan berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan tim siber Polda Bali ditemukan bahwa dua orang berinisial INN dan IWD adalah pelaku yang menyeret anjing di dalam video yang diunggah akun Instagram atas nama Lianti yang viral di media sosial.

"Bahwa kegiatan yang dilakukan oleh INN dan IWD mengikat anjing dan seolah seperti diseret adalah untuk dibuang ke sungai, serta itu dilakukan karena bau yang dikeluarkan bangkai anjing tersebut," kata Satake Bayu.

Dia mengatakan kedua pelaku telah mengakui perbuatannya dan akan diberi pembinaan oleh pihak kepolisian.

Satake Bayu menjelaskan pengungkapan aksi dua pria menyeret anjing di jalanan yang banyak menuai kecaman dari berbagai pihak di media sosial itu, berawal dari penyelidikan yang dilakukan tim siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Bali terhadap video viral pengendara sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi DK 5687 FBD pada Senin (2/1).

 BACA JUGA:Ini Diduga Wajah Dewinta231 yang Sebut Ferdy Sambo Dihukum Seumur Hidup

Berdasarkan hasil penelusuran terhadap pemilik motor dengan pelat nomor tersebut, ditemukan bahwa pemilik motor bernama Igas yang beralamat di Jalan Taman Baruna, Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali.

Selanjutnya polisi mendatangi alamat rumah pemilik motor berinisial Igas. Dari keterangan pemilik motor diketahui bahwa pengendara yang menggunakan sepeda motor Scoopy warna abu miliknya tersebut adalah INN dan IWD.

Berdasarkan interogasi terhadap INN didapatkan informasi bahwa pada 1 Januari 2023 sekitar pukul 15.00 WITA, istrinya menyampaikan bahwa salah satu penghuni indekos memberitahu bahwa di tempat sampah yang berada di dekat pintu gerbang rumahnya ditemukan bangkai anjing.

Selanjutnya, yang bersangkutan mengecek bak sampah tersebut dan menemukan bangkai anjing yang telah membusuk dan mengeluarkan cairan, serta sudah banyak dikerumuni lalat dan tidak tahu siapa yang membuangnya di tempat sampah miliknya.

 BACA JUGA:Tambah Penghasilanmu dari Rumah: 5 Pekerjaan Freelance yang Cocok untuk Mahasiswa

Selanjutnya yang bersangkutan meminta tolong kepada IWD untuk membuang bangkai anjing tersebut. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: