Transformasi Brantas Abipraya, Tingkatkan Kontribusi Penuh untuk Negeri
PT Brantas Abipraya terus berupaya meningkatkan kapabilitas, kompetensi dan inovasi untuk memberikan yang terbaik dalam membangun negeri--(dok.Brantas Abipraya)
JAKARTA, FIN.CO.ID - Terus berupaya meningkatkan kapabilitas, kompetensi dan inovasi untuk memberikan yang terbaik dalam membangun negeri, PT Brantas Abipraya (Persero) bertransformasi terus menerus.
Berkolaborasi, tak henti melakukan pengembangan talenta yaitu Insan Abipraya hingga transformasi digital untuk menyokong kelancaran penuntasan proyek-proyek strategis nasional (PSN), sebagai wujud kontribusi penuh Abipraya untuk Negeri.
BACA JUGA:Dalam 10 Hari Abipraya Tuntaskan 21 Rumah RISHA untuk Korban Gempa Cianjur
“Hingga saat ini Brantas Abipraya terus bertransformasi agar lebih efektif dan efisien sehingga kami dapat memberikan kontribusi penuh kepada negara. Keseriusan kami untuk terus bertransformasi ini dirasa sangat perlu, apalagi saat menghadapi era VUCA (volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity), ujar Tumpang Muhammad selaku Direktur SDM dan Umum Brantas Abipraya.
Ditambahkan oleh beliau, contohnya saat hantaman pandemi COVID-19 ini, mengharuskan Brantas Abipraya untuk melakukan transformasi layanan digital. Selama tiga tahun kebelakang Brantas Abipraya terus berkarya maju dalam terpaanbadai pandemi.
Sebagai salah satu BUMN yang bergerak di industri konstruksi, tentunya keselamatan kerja adalah hal yang perlu diutamakan.
Membuktikan komitmennya, Brantas Abipraya telah mendorong perlindungan tenaga kerja di era digitalisasi. Disebutkan pula bahwa pandemi COVID-19 jadi momentum bagi Brantas Abipraya untuk memahami pentingnya K3L di tempat kerja.
BACA JUGA:Kolaborasi TJSL BUMN, Abipraya Kelola Sampah Terpadu di Likupang
Ia mengklaim, perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu telah menerapkan Behaviour Based Safety (BBS) baik di lingkungan kantor maupun proyek pada masa pandemi.
Adapun tujuan BBS adalah mempersiapkan dan melatih perusahaan agar mempunyai ketahanan terhadap bencana.
Selain itu, Bapak Suradi selaku Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Brantas Abipraya menyampaikan bahwa Perseroan telah mengimplementasikan Enterprise Resource Planning (ERP) Finance & Controlling (FICO) yaitu sebuah sistem terpadu yang digunakan oleh perusahaan untuk mengintegrasikan seluruh sumber daya perusahaan. Penggunaan sistem ERP itu bertujuan untuk memudahkan perencanaan hingga pengelolaan sumber daya perusahaan.
“Sistem ERP FICO juga memiliki nilai manfaat yang sangat tinggi dalam integrasi proses bisnis di perusahaan, antara lain meningkatkan akurasi proses bisnis yg real-time serta kemudahan dalam melakukan monitoring dengan sistem yang terpusat, sehingga manajemen dapat meminimalisir risiko keuangan,” jelas Suradi.
BACA JUGA:Tingkatkan Kompetensi Talenta SDM, Brantas Abipraya Gelar Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Kerja
Sumber:
