Pemkot Tangerang Didemo, Refleksi Akhir Tahun untuk Evaluasi Kinerja

Pemkot Tangerang Didemo, Refleksi Akhir Tahun untuk Evaluasi Kinerja

Kain Putih Dibentangkan di Depan Kantor Pemkot Tangerang Oleh Pengunjuk Rasa--

TANGERANG, FIN.CO.ID - Kantor Wali Kota Tangerang digeruduk massa, pada Selasa 20 November 2022. 

Massa yang berasal Forum Non Government Organization (NGO) Tangerang Raya itu berunjuk rasa  menuntut evaluasi kinerja Wali Kota dan Wakilnya selama dua periode menjabat. 

BACA JUGA:Diduga, Anggota DPRD DKI 'Ngotot' Titip Timses Jadi Petugas PJLP di UPPD Perhubungan Kali Adem

Aksi unjuk rasa ini juga diklaim NGO Tangerang Raya sebagai refleksi akhir tahun untuk mengevaluasi kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang. 

"Apa yang diharapkan masyarakat belum dirasakan secara maksimal. Sejak periode pertama hingga periode kedua Arief R Wismansyah - Sachrudin," kata salah satu orator aksi Saipul Basri.

Menurut dia, program Arief-Sachrudin selaku Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang baik di bidang pendidikan, kesehatan, insfratruktur dan perhubungan dirasa belum maksimal.

Sebagai contoh, program Mobil Tayo dan Si Benteng yang dirasa belum maksimal bahkan terkesan menjadi beban APBD.

BACA JUGA:Geledah Gedung DPRD Jawa Timur, KPK Amankan Uang dan Barang Bukti Elektronik

"Hari ini kita tuntut janji-janji kampanye yang belum dirasakan oleh masyarakat," ucapnya. 

Dalam aksinya, massa dari NGO Tangerang Raya itu pun meminta Wali Kota dan Wakilnya untuk menemui mereka yang telah menyampaikan aspirasi.

Pasalnya, selama ini setiap ada unjuk rasa d Pemkot Tangerang Arief maupun Sachrudin belum pernah menemui. 

"Saya meminta kepada Wali Kota kalau ada aspirasi temui, diskusi, cari solusi, jangan menghindar terus," ucapnya. 

BACA JUGA:Febri Diansyah: Tuduhan ke Ferdy Sambo Rontok Setelah Lihat Rekaman CCTV

"Kepala daerah dua periode tidak pernah menemui para pendemo," sambungnya. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rikhi Ferdian

Tentang Penulis

Sumber: