OPOP Jabar Angkat Perekonomian Pesantren, Ridwan Kamil: Omset Capai Rp3 M Produk Masuk Pasar Internasional

OPOP Jabar Angkat Perekonomian Pesantren, Ridwan Kamil: Omset Capai Rp3 M Produk Masuk Pasar Internasional

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, siang ini terpantau menghadiri Temu Bisnis dan Pameran Produk OPOP 2022 di Pondok Pesantren Annur.-Tuahta Simanjuntak-fin.co.id

BEKASI, FIN.CO.ID - Guna mendukung perekonomian Pesantren di wilayahnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat membentuk One Pesantren One Produk (OPOP).

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, siang ini terpantau menghadiri Temu Bisnis dan Pameran Produk OPOP 2022 di Pondok Pesantren Annur.

Menurut pantauan langsung fin.co.id siang ini, Ridwan Kamil menyempatkan untuk melihat satu persatu produk unggulan yang dibuat oleh masing masing pesantren di Jawa Barat.

BACA JUGA:OPOP 2021 1.000 Pesantren Audisi Pertama Dapat Bantuan Modal

Berlokasi di Jl KH Muchtar Tabrani No 51 Kota Bekasi, Ridwan Kamil mengungkapkan perkonomian keumatan di wilayah Jawa Barat berkembang pesat.

"Total ada 2.800 bisnis lahir selama 4 tahun, dan target kita 1.200 lagi kira-kira. Sudah mendekati 5.000, akan kita selesaikan di tahun depan," kata Ridwan Kamil, Senin, 28 November 2022.

Menurutnya masing masing masing bisnis yang tergabung dalam OPOP Jawa Barat,bbisa mendapat omset hingga Rp 3 miliar selama melakukan proses perdagangan.

BACA JUGA:Pencopotan Label Gereja di Tenda Pengungsi Cianjur, Ridwan Kamil Murka!

Selain itu OPOP Jawa Barat juga mempunyai program dimana produk terbaik akan dikirim ke luar negeri untuk mengikuti pameran.

"Di tahun 2022 ini ada yang terbaru, tiga terbaik kita beri hadiah Rp 400 juta," terangnya.

Ridwan Kamil menjelaskan, hadirnya OPOP Jawa Barat dapat membuat pesantren memiliki bisnis secara mandiri dan berinovasi dalam mengembangkan produknya.

"Tadi ada 70 partner pembeli produk produk pesantren, atau istilah kerenya Offtaker," jelasnya.

 BACA JUGA:Ridwan Kamil Pastikan UMP Jawa Barat 2023 Pasti Naik, Segini Besarannya?

Meski sudah berjalan cukup baik, OPOP Jawa Barat masih menemui beberapa kendala dalam menjalankanya terutama dalam proses berbisnis di lapangan.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tuahta Aldo

Tentang Penulis

Sumber: