33 Persen Warga Jakarta Belum Dapat Layanan Air Bersih Perpipaan, PAM Jaya Butuh 23 T untuk Kejar target

33 Persen Warga Jakarta Belum Dapat Layanan Air Bersih Perpipaan, PAM Jaya Butuh 23 T untuk Kejar target

Ilustrasi pengolahan air bersih. (antara)--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Perumda Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya tengah melakukan percepatan pemenuhan pasokan air bersih perpipaan mencapai target 100 persen pada tahun 2030.

"Ini salah satu tugas kami (PAM Jaya) untuk mengejar target kedaulatan rakyat dalam pelayanan air bersih bagi warga Jakarta," ujar Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin, Senin, 14 November 2022.

Hal itu diungkapkan Arief Nasrudin saat menghadiri diskusi bertema Mewujudkan Kedaulatan Air di Jakarta, yang digelar Koordinatoriat Wartawan Balai Kota-DPRD DKI Jakarta.

BACA JUGA:Kabar Terbaru, Proyek 'Mangkrak' ITF Sunter Akan Terealisasi 2023, Olah Sampah Jadi Listrik

Menurut dia, PAM Jaya membutuhkan dana sebesar Rp 23 triliun lebih untuk mencapai target 100 persen pasokan air bersih melalui perpipaan bagi warga Jakarta.

"Kami akan menggandeng investor di hulu untuk pemasangan pipa sepanjang 4.500 kilometer untuk melayani sekitar 33 persen warga Jakarta yang hingga saat ini belum mendapatkan layanan air bersih perpipaan," katanya.

Untuk itu, lanjut Arief, pihaknya meminta dukungan semua pihak sehingga pengelolaan air yang telah diambil langsung dan target capaian layanan 100 persen hingga tahun 2030 mendatang tercapai.

"Inilah saatnya PAM jaya mendapatkan dukungan dari semua pihak," ucapnya.

BACA JUGA:Terkait Korupsi Daging Sapi, Dirut Surveyor Indonesia Digarap Kejagung

Sebelumnya, dalam sambutan secara virtual, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengapresiasi kegiatan diskusi tersebut.

“Saya apresiasi diskusi yang digelar hari ini sangat strategis bagi kita semua. Pemerintah hadir untuk memberikan landasan dalam hal ini hak atas air baik di daratan Jakarta maupun Kepulauan Seribu. Dengan terwujudnya akses air bersih ke seluruh lapisan masyarakat maka kedaulatan air di Jakarta akan terjaga dari waktu ke waktu," kata dia.

Sementara itu, Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Adi Kurnia Setiadi menambahkan, legislatif akan terus mengawal proses pengelolaan air bersih perpipaan yang dilakukan oleh Perumda PAM Jaya.

"Dewan akan melakukan pengawasan dalam upaya mencapai target pengelolaan air bersih di Jakarta tercapai. Kami akan melakukan kontrol sehingga pemanfaatan dan kemaslahatan bisa mencapai kepada masyarakat Jakarta," tukas dia.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Darul Fatah

Tentang Penulis

Sumber: