Wow Ada 1.944 CCTV Kota Surabaya Dipasang di 486 RW, Mendukung Keamanan Wilayah Perkampungan

fin.co.id - 13/11/2022, 10:36 WIB

Wow Ada 1.944 CCTV Kota Surabaya Dipasang di 486 RW, Mendukung Keamanan Wilayah Perkampungan

Ilustrasi CCTV.

JAKARTA, FIN.CO.ID - Sebanyak 1.944 CCTV siap dipasang di 486 rukun warga (RW) se-Kota Surabaya, Jawa Timur.

Dipasangnya 1.944 CCTV sebagai upaya untuk mendukung keamanan wilayah, khususnya di perkampungan pada tahun 2023.

BACA JUGA: Massa Bakar Truk Tabrak Balita hingga Tewas di Papua, Bahkan Diduga Ingin Bakar Pasar Ikebo

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan,  pihaknya selalu menekankan untuk membangun sebuah kota harus melibatkan seluruh kekuatan masyarakat.

Seperti halnya ketika dahulu para pejuang bersama-sama dalam merebut kemerdekaan.

"Kemerdekaan itu sekarang dari keamanan pencurian, kemerdekaan dari kemiskinan, kemerdekaan dari kebodohan, dari pengangguran. Ini berarti apa? Masyarakatnya harus aktif," kata Cak Eri panggilan akrabnya.

Menurut dia, Pemkot Surabaya juga ingin melibatkan masyarakat dalam memastikan keamanan wilayah. 

BACA JUGA: Korban Pohon Tumbang di DKI Jakarta Berhak Klaim Santunan Rp 50 Juta, Begini Caranya

Untuk mendukung hal tersebut, pemkot berencana memasang CCTV di wilayah perkampungan.

"Kalau di setiap RW mau pasang CCTV, ya, ayo. Setelah itu, dipikirkan bagaimana dia bayar per bulan. Jangan dibebankan pemerintah lagi," ujar dia.

Dibutuhkan kegotong-royongan masyarakat untuk menopang beban biaya tersebut. 

Dengan begitu, kata dia, pemerintah membantu menyiapkan perangkat, sementara biaya per bulan seperti listrik atau WiFi dibebankan dari swadaya masyarakat.

BACA JUGA: Rakyat Makassar Dorong Danny Pomanto Jadi Capres: Tidak ji, Tapi Ini Murni Aspirasi Rakyat Siapa Mau Tahan

"Dengan demikian, masyarakat itu akan menjaga wilayahnya masing-masing," kata Cak Eri.

Selama ini pihaknya selalu melibatkan warga dalam membangun Surabaya, seperti halnya membentuk Kader Surabaya Hebat (KSH) di setiap wilayah perkampungan untuk mengatasi kemiskinan maupun bayi stunting.

Admin
Penulis