Polisi Ungkap Identitas Mayat Terapung di Sungai Cisadane Tangerang, Korban Ternyata Punya Riwayat Jantungan

Polisi Ungkap Identitas Mayat Terapung di Sungai Cisadane Tangerang, Korban Ternyata Punya Riwayat Jantungan

Jasad Kasiman (76) Saat Dievakuasi Petugas Dari Sungai Cisadane-Rikhi Ferdian untuk FIN.CO.ID-

TANGERANG, FIN.CO.ID -- Kepolisian Polres Metro Tangerang Kota berhasil  mengungkap identitas sesosok mayat yang ditemukan terapung di sungai Cisadane, Kota Tangerang.

Sebelumnya, mayat laki-laki tersebut ditemukan oleh tim arung jeram yang sedang melaksanakan latihan di sungai Cisadane, pada Sabtu 5 November 2022.

BACA JUGA:Ada 60.072 Set Top Box Gratis di Kabupaten Tangerang, Ini Syarat Penerimanya

BACA JUGA:Sering Dilintasi 'Transformers' Jalan Raya Perancis Tangerang Diperbaiki

"Korban bernama Kasiman merupakan warga Kelurahan Palmeriam, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur," terang Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Minggu 6 Oktober 2022. 

Jasad pria berusia 76 tahun itu pertama kali ditemukan oleh tim Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Tangerang saat sedang melakukan latihan di lokasi. 

Saat ditemukan tidak terdapat adanya luka tanda-tanda penganiayaan.

Selanjutnya jasad korban langsung dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang, guna dilakukan Visume Et Repertum.

BACA JUGA:Belajar Jadi Begal, Dua Pelajar di Tangerang Ditangkap Polisi

BACA JUGA:Ada 29.813 Set Top Gratis di Kota Tangerang, Distribusi Dilakukan Kemkominfo dan Lembaga Penyiaran Swasta

Kombes Zain melanjutkan, dari keterangan anak korban, korban tinggal di rumah seorang diri. Sebab, anak-anaknya sudah memiliki keluarga masing-masing. 

"Korban pun mempunyai riwayat sakit jantung, dan kakinya bila berjalan agak di diseret karena ada gangguan engkel pada kakinya," urainya

Usai dilakukan pengecekan dokter di rumah sakit, kini jasad korban sudah dibawa pulang oleh keluarganya untuk dilakukan persemayaman.

"Jenazah korban sudah dibawa pulang, Keluarga menerima kematian orang tuanya sebagai musibah dan tidak menginginkan untuk dilakukan autopsi," tutup Zain. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rikhi Ferdian

Tentang Penulis

Sumber: