Jadi yang Paling Unggul, BRI Jalankan BO Valas Bersama Kementerian Keuangan

Jadi yang Paling Unggul, BRI Jalankan BO Valas Bersama Kementerian Keuangan

BRI--

JAKARTA, FIN.CO.ID -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI sebagai bank terbesar di Indonesia terus berekspansi menjalin kerja sama dengan Kementerian/Lembaga RI.

BRI pun menjalin kerja sama Penyaluran Dana SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana) Valuta Asing melalui Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (SPAN) bersama Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan RI.

BACA JUGA:Dirut BRI Sunarso Jadi Pemimpin BUMN Terpopuler, BRI Borong 5 Penghargaan di Anugerah Humas Indonesia 2022

BACA JUGA:Semakin Mudah, BRImo Hadirkan Fitur e-SBN untuk Investasi Membangun Negeri

Dalam hal ini, BRI tercatat sebagai bank BUMN pertama di Indonesia yang menjalankan BO Valas (Bank Operasional Valuta Asing). 

Adapun secara resmi penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) ditandatangani oleh Direktur Utama BRI Sunarso dengan Direktur Jenderal Perbendaharaan Hadiyanto pada Jumat (28/10) di Jakarta.

Melalui kerja sama tersebut, BRI resmi menjadi mitra perbankan yang memberikan layanan secara menyeluruh termasuk menyalurkan dana APBN kepada Satuan Kerja (Satker) pemerintah di luar negeri.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, penggunaan BO Valas mampu mengakselerasi transaksi satker pemerintah ke luar negeri dan juga dapat mendukung efisiensi biaya transfer dari setiap transaksi pemerintah yang dilakukan.

BACA JUGA:Punya Beragam Program Pemberdayaan Terstruktur, BRI Angkat Potensi Ekonomi di Wilayah 3T

“Dengan dukungan lebih dari 1.000 bank koresponden di seluruh dunia, BRI yakin dapat menghadirkan pelayanan yang unggul dengan berbagai kemudahan,” jelasnya.

Selain itu, keuntungan lain dari kerja sama ini, yakni satker dapat melakukan transaksi dengan lebih cepat, efisien, dan aman karena tidak perlu melakukan pengambilan dana di negara lain.

Dengan demikian, perseroan optimistis dapat memberikan layanan yang prima dari segi sistem maupun dari sisi biaya.

Sebagai informasi, selain tercatat memiliki 9.000 branch office yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, saat ini BRI juga beroperasi melalui Unit Kerja Luar Negeri (UKLN) yang tersebar di Singapura, Taiwan, New York, Timor Leste, Hongkong dan Cayman Island.

BACA JUGA:Antarkan UMKM Naik Kelas, BRI Perkuat Ekosistem Bisnis Berbasis Ekonomi Kerakyatan

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sahroni

Tentang Penulis

Sumber: