Tangan Kesemutan saat Bawa Motor, Ini yang Salah dengan Anda

JAKARTA, FIN.CO.ID - Ketika berkendara dengan motor, artinya kedua tangan Anda bertugas memegang stang motor, di mana ada juga tuas rem dan kopling jika Anda menggunkanan motor berkopling.

Akan tetapi belakangan Anda mengeluhkan tangan kesemutan saat bawa motor, menyebabkan telapak tangan seolah mati rasa.

Pertanyaannya, apa yang salah dengan Anda, mengapa tangan kesemutan saat bawa motor.

BACA JUGA:Tangan atau Kaki Kesemutan, Warna Kulit pun Memucat, Ini Nama Penyakitnya

Well, menurut dr. Rony Wijaya, tangan kesemutan saat bawa motor ini bisa disebabkan dari sesuatu yang ringan hingga yang serius.

Jika ringan, tangan kesemutan saat bawa motor adalah dikarenakan tekanan yang terlalu lama pada tangan, selain posisi yang itu-itu saja dalam waktu cukup lama.

Menurut dr. Rony Wijaya dehidrasi dapat menyebabkan tangan kesemutan saat bawa motor, selain karena disebabkan kekurangan vitamin B12.

“(Selain itu, tangan kesemutan saat bawa motor bisa disebabkan oleh) penyakit seperti penyakit Raynaud, sindrom lorong karpal, rheumatoid arthritis dan kompresi saraf ulnar,” kata jelas dr. Rony Wijaya seperti dikutip dari Alodokter.

Orang yang punya diabetes, gangguan ginjal, penyakit hati juga disebut berpotensi alami tangan kram saat bawa motor.

Di luar dari penyakit dan kekurangan gizi, tangan kram saat bawa motor ini bisa jadi efek samping obat-obatan tertentu, paparan zat beracun, atau akibat konsumsi alkohol berlebihan, jelas dr. Rony Wijaya.

Penyebab Lain Tangan Kesemutan

Anda punya keluhan seperti telapak tangan yang terasa panas dan kesemutan?

Menurut dr. Riska Larasati kondisi ini adalah salah satunya disebabkan oleh gangguan saraf.

Gangguan saraf yang dimaksud dr. Riska Larasati di sini, adalah gangguan saraf yang dinamakan neuropati diabetik.

Itu artinya, sadar atau tidak, mereka dengan keluhan seperti telapak tangan terasa panas dan kesemutan, menderita diabetes atau penyakit gula.

“Kondisi ini merupakan gangguan saraf yang menyebabkan keluhan kesemutan, mati rasa atau nyeri yang sering menyerang pada kaki atau tangan,” kata dr. Riska Larasati seperti dikutip FIN dari Alodokter.

Ia menjelaskan bahwa neuropati diabetik ini disebabkan oleh kadar gula darah tinggi dan tak terkontrol.

“Maka dari itu sebaiknya kadar gula darah perlu dikontrol dengan obat antidiabetes,” kata dr. Riska Larasati menekankan.

“Sebaiknya kontrol rutin diabetesnya, lalu makan-makanan bergizi, olahraga rutin, makan-makanan mengandung vitamin B, kemudian hindari merokok, dan sebagainya,” tutup.

---

Tentang Penulis

Makruf

Sumber: