Antisipasi KDRT, Begini Cara Menentukan Pasangan Hidup Sebelum Menikah

Antisipasi KDRT, Begini Cara Menentukan Pasangan Hidup Sebelum Menikah

Ilustrasi KDRT, Pasangan Bertengkar, Image oleh Afif Kusuma dari Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Ada beberapa hal yang bisa dipertimbangkan sejak awal sebelum menikah atau menentukan pasangan hidup demi mengantisipasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Psikolog klinis Anggiastri Hanantyasari Utami dari Universitas Gadjah Mada mengatakan, ketika kita mau objektif dan peka sebelum menentukan pasangan hidup ada beberapa hal yang bisa kita amati sejak dini.

BACA JUGA:Jadi Korban KDRT, Perempuan di Boyolali Ditemukan Tewas Tergeletak

Dia menjelaskan kekerasan dalam rumah tangga adalah hal yang menjurus kepada isu kesehatan mental, bisa dalam bentuk kekerasan fisik, kekerasan ekonomi dengan tidak memberikan nafkah, kekerasan seksual dalam rumah tangga, maupun kekerasan secara psikologis.

"Pertama, seringkali merendahkan kita baik secara personal maupun ketika di depan umum," ujar Anggota Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia itu dikutip dari Antara, Kamis 13 Oktober 2022.

Ciri lainnya adalah tidak mampu mengkomunikasikan dan menyelesaikan masalah berdua dengan baik bahkan cenderung menghindari atau kabur dari masalah. 

Kemudian, perhatikan apakah pasangan sering menggunakan kata-kata kasar saat menyampaikan keluhannya.

BACA JUGA:Jadi Tersangka KDRT, Rizky Billar Terancam 5 Tahun Penjara

Hal lain yang harus diwaspadai adalah ketika pasangan memaksakan kehendak pada pada pasangannya seperti mengatur apa yang seharusnya dilakukan pasangan tanpa mau mendengar kebutuhannya.

Lalu, hati-hati bila pasangan merasa berkuasa dan merasa paling benar.

"Ini ditandai dengan sering menyalahkan pasangan atas sikap dan perilaku kasar yang dilakukan dilanjutkan dengan mengatakan bahwa pasangan pantas mendapatkan hal tersebut," jelas dia.

Amati juga apakah pasangan bersikap buruk kepada orang tua dan orang-orang sekitarnya. Sebab, sikap dan perilaku seseorang mencerminkan bagaimana ia tumbuh dan berkembang dalam keluarga.

BACA JUGA:Kasus Lesti Kejora Jadi Sorotan, Video Lawas Inul Daratista dan Ceramah Mama Dedeh soal KDRT Bikin Heboh

"Bagaimana mereka memperlakukan orang-orang di rumah dan sekelilingnya dapat menjadi salah satu tanda, meskipun tidak mutlak, bagaimana mereka akan memperlakukan pasangannya di kemudian hari," ujar Anggiastri.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: