Keras! Said Didu Sindir Polri yang Sebut Korban Tragedi Kanjuruhan Bukan Dari Gas Air Mata: Tega Amat Sih

Keras! Said Didu Sindir Polri yang Sebut Korban Tragedi Kanjuruhan Bukan Dari Gas Air Mata: Tega Amat Sih

Eks sekretaris BUMN Muhammad Said Didu-Screenshot YouTube/KOMPASTV-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Eks sekretaris BUMN Muhammad Said Didu dengan keras sindir Polri yang sebut korban tragedi kanjuruhan bukan dari gas air mata dengan bilang tega amat sih.

Muhammad Said Didu menyampaikan opininya pada sebuah kicauan melalui akun media sosial Twitter bernama @msaid_didu.

Eks sekretaris BUMN itu memang terpantau aktif dalam memakai platform tersebut untuk menyuarakan pendapat pribadinya.

Kini Said Didu angkat bicara terhadap pernyataan Polri yang bilang kalau para korban tragedi Kanjuruhan Malang bukan karena gas air mata.

BACA JUGA:Efek Gas Air Mata Kadaluwarsa saat Insiden Kanjuruhan, TGIPF: Perlu Waktu Sebulan untuk Sembuh

"Ya Allah - ini dampaknya ratusan korban jiwa," tulis Said Didu, Senin, 10 Oktober 2022.

"Kenapa tidak sekalian katakan semua yang meninggal karena sudah ajalnya?," sindir Said Didu pada cuitan lain.

Selain itu Said Didu juga tidak terima bahwa para korban wafat karena kekurangan oksigen, berdesak-desakan, hingga terinjak-injak.

"Makin Bapak jelaskan makin menambah sakit keluarga korban. Tega amat sih Pak," heran Said Didu.

BACA JUGA:Jaringan GUSDURian Bilang Begini Soal Aksi Polresta Malang Kota Sujud Mohon Ampun Atas Tragedi Kanjuruhan

"Yang pasti semua itu disebabkan karena tembakan gas air mata," tambah eks sekretaris BUMN itu.

Pada kicauan lain, Said Didu menuliskan sindiran tajam terkait kematian para korban tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

"Kenapa gak sekalian katakan bahwa karena semua korban ajalnya sudah sampai sehingga malaikat maut datang mencabut nyawa mereka - bukan karena gas air mata," beber Said Didu.

Bahkan eks sekretaris BUMN ini juga mencium adanya kecurigaan narasi yang tengah digaungkan kalau kematian para korban bukan dari gas air mata.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tiyo Bayu Nugro

Tentang Penulis

Sumber: