AHY Sebut Demokrat Masih Ogah Berkoalisi, Ini Alasannya

AHY Sebut Demokrat Masih Ogah Berkoalisi, Ini Alasannya

Anies Baswedan bertemu Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dengan tajuk Silaturahmi Politik Anies-AHY di Kantor DPP Demokrat, Jakarta Jumat. (ANTARA/Boyke Ledy Watra)--

TANGERANG, FIN.CO.ID - Partai Demokrat terus menempel Partai NasDem dan juga PKS.

Meski demikian, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ogah untuk buru-buru membentu koalisi.

Dijelaskannya, Partai Demokrat belum memberikan keputusan final mengenai koalisi partai dalam menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

BACA JUGA:Ganjar - Airlangga Kalahkah Anies - AHY dan Prabowo - Puan di Survei LSI Denny JA

BACA JUGA:Isu Ijazah Palsu Jokowi Kembali Mencuat, Gibran Rakabuming Buka Suara

"Politik Indonesia itu kompleks dan dinamis. Saya mengatakan hari ini sebetulnya semua masih terus berikhtiar. Termasuk kami Demokrat yang terus berinteraksi dengan NasDem dan PKS, jadi berharap terbentuk koalisi yang namanya koalisi perubahan," katanya, Senin, 10 Oktober 2022.

Dikatakannya, sejauh ini pihaknya masih akan fokus terhadap konsolidasi dengan cara intensif untuk mewujudkan visi misi yang sama dalam melakukan perubahan.

Dan jika itu nantinya terwujud, maka akan bersatu dan cukup untuk memenuhi presiden threshold sebesar 20 persen, pada indikator utama bekerja dan berjuang bersama antar partai.

BACA JUGA: Kader Demokrat Berharap Koalisi dengan Anies, Targetnya AHY Jadi Capres, Kalau Tidak Ya Wakil Presiden

"Jika tiga partai itu bersatu cukup memenuhi presiden threshold 20 persen. Jadi indikator utama bekerja dan berjuang bersama-sama," katanya.

Ia mengaku, Partai Demokrat juga saat ini masih belum menentukan komitmen resmi dalam pengusungan tokoh yang akan dijadikan calon presiden di Pilpres 2024 nanti.

BACA JUGA:Puskagro Jadi Sentra Pemasaran Produk Pertanian yang Lebih Modern di Tangerang

"Kami sambil terus mematangkan untuk bisa membawa poros perubahan, itu kira-kita siapa yang bisa jadi tokoh representasi dan jadi calon diusung bersama," ujarnya.

Dia menegaskan, proses konsolidasi hingga kini terus diupayakan berlangsung secara intensif agar membuka peluang dalam memenangkan Pilpres sebagai menciptakan Bangsa Indonesia yang lebih baik ke depannya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: