Khawatir Banjir, 2 Wilayah di DKI Makin Rajin Kuras Saluran Air
Ilustrasi, Hujan deras--PMJ news
JAKARTA, FIN.CO.ID - Antisipasi banjir dan genangan dilakukan Pemprov DKI di antaranya dengan melaksanakan kegiatan pengurasan terhadap saluran air.
Fokusnya di tiap titik rawan banjir dan genangan air, baik di kawasan permukiman penduduk maupun bisnis.
Di Jakarta Pusat, Satuan Pelaksana Sumber Daya Air (Satpel SDA) Kecamatan Cempaka Putih menambah kapasitas saluran air di sepanjang Jalan Percetakan Negara Raya, Kelurahan Rawasari.
BACA JUGA:Hujan Guyur Jakarta, Warga Mengadu ke Aplikasi Cepat Respon Masyarakat karena Khawatir Banjir
Kepala Satpel SDA Kecamatan Cempaka Putih Subandi menuturkan, penambahan kapasitas dilakukan dengan menguras saluran air sepanjang 250 meter.
Pekerjaannya telah dimulai sejak 21 September 2022.
“Sebanyak 12 personel SDA dikerahkan untuk melakukan pengurasan saluran air di Jalan Percetakan Negara Raya dan ditargetkan rampung selama 14 hari,” ujar Subandi, Sabtu (24/9/2022).
Ia menjelaskan, saluran air yang dikuras berukuran tinggi 100 sentimeter dan lebar 80 sentimeter.
BACA JUGA:Wilayah DKI Sibuk Bangun Saluran Gendong hingga Pengurasan, Antisipasi Banjir di Musim Hujan
“Sedangkan sedimen lumpur yang dikuras sekitar 20 hingga 30 sentimeter atau hingga ke lapisan dasar saluran," kata dia.
Dia menambahkan, pengurasan saluran air menindaklanjuti pengaduan warga yang dilaporkan melalui kanal Cepat Respon Masyarakat (CRM).
"Kami juga mengimbau warga di sepanjang Jalan Percetakan Negara Raya tidak membuang sampah sembarangan ke dalam saluran yang bisa mengakibatkan aliran air saat hujan turun tersumbat sehingga menimbulkan genangan," tandasnya.
Di wilayah Jakarta Selatan, 6 personel Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) menguras saluran di Jalan Zikon Raya, RT 06/06, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
BACA JUGA:Sinergi Warga dan Aparat Bisa Minimalisasi Banjir dan Genangan Air saat Musim Hujan
Sumber:
