Mahfud MD Singgung Tabiat Polri: Hedonism dan Tindakan Kesewenang-wenangan

Mahfud MD Singgung Tabiat Polri: Hedonism dan Tindakan Kesewenang-wenangan

Menko Polhukam Mahfud MD.-Dok Kemenkopolhukam-PMJ News

JAKARTA, FIN.CO.ID- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menyinggung moralitas dan tindakan kesewenang-wenangan dari aparat kepolisian yang kerap ditunjukan kepada masyarakat. 

Mahfud mendorong agar Polri segera melakukan reformasi kultural demi menghadirkan para polisi yang profesional, humanis, dan menghormati hak asasi manusia (HAM).

“Perlu ada perubahan kultur di tubuh Polri. Moralitas anggota Polri perlu diubah, terutama terkait dengan hedonisme dan tindak kesewenang-wenangan yang kerap ditunjukkan," kata Mahfud, berdasarkan keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu 21 September 2022. 

(BACA JUGA:Terkait Kriminalisasi Lukas Enembe, Giliran Mahfud MD yang Buka Suara )

(BACA JUGA:Mahfud MD Pastikan Bjorka Bukan Hacker, Rahasia Negara Aman)

Menurut dia, reformasi kultural di tubuh Polri harus dilakukan melalui penguatan kompetensi teknis, kepemimpinan, dan etik. 

Apabila tiga hal tersebut dilakukan, lanjut Mahfud, Polri yang Presisi, yakni prediktif, responsibilitas, transparansi, dan berkeadilan dapat terwujud.

"Presisi juga akan optimal jika fungsi pengawasan berjalan dengan baik dari internal dan eksternal," tambah dia.

Hal tersebut disampaikan Mahfud saat memberikan pidato kunci dalam acara diskusi kelompok terpumpun bertajuk. 

(BACA JUGA:Heboh Hacker Bjorka Bocorkan Data Rahasia Negara, Mahfud MD: Gambaran Pelaku Sudah Teridentifikasi dengan Baik)

(BACA JUGA:Nekat! Bjorka Klaim Bocorkan Data Pribadi Mahfud MD: Apa Kabar Pak?)

"Akselerasi Reformasi Kultural guna Mewujudkan Polri Presisi" yang diselenggarakan oleh Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), di Jakarta, Selasa 20 September 2022.

Selanjutnya, Mahfud pun mengimbau segenap pimpinan dan anggota Polri agar menghindari sikap arogan saat melaksanakan tugas. 

Ia bahkan mengingatkan bahwa jika ada satu saja kasus mengenai polisi yang arogan, hal tersebut berpotensi merusak citra seluruh pihak dalam tubuh Polri.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: