Kecelakaan Maut di Tol Cipali Tewaskan Tiga Orang, Begini Penjelasan Polisi

Kecelakaan Maut di Tol Cipali Tewaskan Tiga Orang, Begini Penjelasan Polisi

Kecelakaan lalu lintas terjadi di km 136 jalan tol Cipali arah Jakarta menuju ke Cirebon, Senin, 19 September 2022 sekitar pukul 07.30 WIB.--

INDRAMAYU, FIN.CO.ID -- Polisi menduga penyebab kecelakaan di KM 136 Tol Cikopo-Palimanan atau Cipali dikarenakan pengemudi yang mengantuk.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Indramayu Ajun Komisaris Polisi Angga Handiman menduga pengemudi minibus Elf itu mengantuk karena tidak menemukan tanda pengereman di lokasi kejadian.

(BACA JUGA:Korban Luka Kecelakaan di Tol Cipali Bertambah, Begini Hasil Olah TKP Sementara)

(BACA JUGA:Kecelakaan di Tol Cipali, Tiga Orang Dilaporkan Tewas)

"Dugaan sementara untuk penyebab kecelakaan karena sopir mengantuk," katanya, Senin, 19 September 2022.

Angga mengatakan kecelakaan maut minibus itu diduga kuat karena kesalahan manusia.

Diketahui, kecelakaan maut minibus itu mengakibatkan tiga orang meninggal dunia dan 13 orang mengalami luka-luka pada Senin pagi sekitar pukul 07.30 WIB.

Dari keterangan sejumlah saksi dari penumpang minibus Elf yang selamat, sopir tidak beristirahat sama sekali dan hanya beberapa kali minum kopi.

(BACA JUGA:Anak Jamintel Kejagung Jadi Korban Tewas Kecelakaan Beruntun di Tol Pejagan-Pemalang)

Pada saat kejadian kecelekaan, lanjut Angga, penumpang juga tidak merasakan adanya pengereman dan langsung menabrak bagian belakang truk.

"Dari keterangan saksi, sopir ini mengantuk dan menabrak bagian belakang truk hingga sempat terseret sejauh 400 meter," tuturnya.

Kasatlantas menambahkan saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), pihaknya juga tidak menemukan adanya bekas pengereman atau tapak ban di jalan.

Selain itu, kecepatan minibus juga diperkirakan lebih dari 90 kilometer per jam. Bahkan, pemindah transmisi pada mobil tersebut berada pada gigi paling atas.

(BACA JUGA:Total 13 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tol Pejagan-Pemalang, Jumlah Korban Tewas…)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sahroni

Tentang Penulis

Sumber: