Banjir di Desa Tanjung Burung Tangerang Tahun Ini Terparah, Warga Sebut Dampak Pembangunan PIK II
Salah satu warga yang rumahnya terdampak banjir. (RIkih Ferdian/FIN) --
TANGERANG, FIN.CO.ID -- Bencana banjir di Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, pada Sabtu 17 September 2022, disebut warga paling parah dalam lima tahun terakhir.
Dari pantauan FIN di lokasi, pemukiman warga khususnya di Kampung Beting RT 14 RW 07 yang berada persis di bantaran kali Cisadane masih terendam air dengan ketinggian mencapai 30-50 centimeter.
Bahkan di beberapa titik air sampai masuk ke dalam rumah-rumah warga dengan ketinggian mencapai lutut orang dewasa.
"Kalau di sini air mulai masuk ke dalam rumah sekitar jam 6 pagi karena dekat dengan kali (Cisadane). Semua kerendem mushollah juga kebanjiran, apalagi rumah saya sampai sekarang belum surut airnya," kata Samah (60) warga kampung Beting kepada FIN.
Menurut Samah, meski kampungnya kerap dilanda banjir setiap kali Cisadane meluap, namun banjir kali ini dia sebut paling parah dari tahun-tahun sebelumnya.
Kata dia, biasanya luapan air hanya menggenang di sekitar pemukiman warga saja tidak sampai masuk ke dalam rumah. Adanya pembangunan proyek Pantai Indah Kapuk (PIK) II disebut-sebut menjadi salah satu penyebab banjir parah di kampungnya tersebut.
"Iya karena banyak tempat saluran air yang ketutup, di depan juga ada panel, jadi ketutup sama proyek PIK," katanya
Dia berharap, pemerintah daerah bisa segera turun ke lokasi. Terlebih, hingga kini belum ada bantuan yang berarti dari pemerintah setempat selain dua potong roti yang menurutnya dari pemerintah desa setempat.
"Kalau bantuan belum ada cuma tadi ada yang kasih roti aja dua potong gatau dari mananya mah cuma yang bagi-bagi warga sama RT tadi," ucapnya
Senada, Nasir (71) warga Desa Tanjung Burung RT 008 RW 007 mengatakan, banjir yang melanda di wilayahnya dia sebut paling parah dalam lima tahun terakhir.
Meski di RT 008 banjir tidak sampai masuk ke dalam rumah. Namun air sempat menggenang berjam-jam di area pemukiman hingga menganggu aktivitas warga.
"Ini yang paling parah sampai banjir sampai masuk ke kampung yang lain apalagi di RT 15 masih tinggi airnya sampai segini (sepinggang)," tukasnya
Sementara berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Tangerang wilayah yang terdampak banjir di Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, sebagai berikut:
1. Kampung babulak bom RT 08/04 15 kk 35 jiwa.
.jpeg)
Sumber:
