Dukung Proyek PLTS Bantargebang, Tri Adhianto: Mengurangi Sampah Jakarta Dan Bekasi

Dukung Proyek PLTS Bantargebang, Tri Adhianto: Mengurangi Sampah Jakarta Dan Bekasi

Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) Merah Putih tengah dibangun di kawasan Bantargebang Bekasi.--

BEKASI, FIN.CO.ID - Sebagai upaya mengurangi volume sampah, Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) Merah Putih tengah dibangun di kawasan Bantargebang, Bekasi.

Dalam kawasan tersebut dibangun juga fasilitas pengolahan sampah Landfill Mining dan RDF Plant, yang sempat ditinjau langsung oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.

(BACA JUGA:Masa Jabatan Gubernur Habis, Anies: Insyaallah Nanti Kita Jumpa Lagi)

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto yang saat itu mendampingi langsung Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pembangunan PLTS tersebut sebagai upaya percepat pengelolaan sampah.

"Dari tinjauan kemarin, upaya yang kita lakukan adalah bagaimana mengurangi sampah dari hulu sampai ke hilir. lalu bagaimana kita mengoptimalkan, supaya sampah habis dari awal," ucap Tri Adhianto, Jumat 9 September 2022.

Ia menjelaskan pembangunan PLTS ini adalah salah satu teknologi, yang dimana sampah akan diolah menjadi sumber energi pembangkit tenaga listrik.

Tri Adhianto mengungkapkan area pembangunan PLTS dan fasilitas lainnya, masuk dalam wilayah sampah bantargebang milik DKI Jakarta.

(BACA JUGA:Menteri ESDM Arifin Tasrif Sebut Ada Potensi Penurunan Harga BBM)

"Untuk realisasinya dalam waktu dekat, ini dalam proses pengerjaan dan itu masuknya dalam wilayah sampah bantargebangnya DKI Jakarta," jelasnya.

Dirinya menjabarkan dalam sehari 7.500 sampah dari Jakarta dan 1.800 sampah dari Bekasi masuk ke wilayah Bantargebang, dan puluhan ribu sampah itu harus di proses setiap harinya.

"Kalo sampah setiap hari yang kita hadapi sebanyak 10 ribu perhari, itu sudah gabungan ya dari Jakarta sama Bekasi," terangnya.

Diketahui sebebelumnya Tri Adhianto mendampingi secara langsung para mentri, meninjau langsung proyek PLTS di TPST Bantargebang pada elasa 6 September 2022 lalu.

(BACA JUGA:Pengakuan Pencatut 199 Nama Anggota Polri Ajukan Kredit ke BPR: Sistem Bank Ini Bobrok )

Kunjungan para mentri tersebut dalam rangka, meninjau pembangunan pengolahan sampah yang dikelola untuk menjadi tenaga Listrik, kemudian akan didistribusikan kepada masyarakat luas.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: