JAKARTA, FIN.CO.ID - Bencara banjir dan genangan masih berpotensi terjadi di Jakarta.
Hal itu menimbang masih banyak sarana prasarana penanggulangan banjir belum usai.
Mulai dari pembangunan polder atau rumah pompa hingga pembangunan turap kali.
(BACA JUGA: Cegah Banjir pada Musim Hujan, DLH Bekasi Angkat 130 Ton Sampah dari Sungai)
Seperti di Jakarta, Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakut terus mengerjakan pembangunan turap Kali Gubug Genteng di Jalan Lestari VII RT 10/05, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing.
Hingga pekan pertama September 2022, pengerjaannya sudah mencapai 90 persen.
pembangunan turap Kali Gubug Genteng sudah dilakukan sejak Agustus 2022.
"Saat ini progresnya sudah mencapai 90 persen. Kalau lihat kondisi lapangan tinggal finisihing saja," ujar Kepala Satuan Pelaksana (Satpel) SDA Kecamatan Cilincing Cahyo Budi Setiawan, Jumat (9/9/2022).
(BACA JUGA: Titik Rawan Banjir Jakarta Barat Digeruduk Petugas, Berlakukan Jam Piket Personel)
Dia mengatakan, pengerjaan turap setiap harinya melibatkan sebanyak 10 personel Satpel SDA Kecamatan Cilincing.
Pembangunan turap menggunakan material batu belah, pasir, dan semen.
Pembangunan turap itu untuk menindaklanjuti permintaan warga.
Sebab, bagian turap sudah mengalami kerusakan dan rawan ambles hingga kerap meluap.
(BACA JUGA: Heboh Pelajar SMP di Tangerang Terjang Banjir saat Pulang Sekolah )
Pekerjaan pembangunan turap dilakukan sepanjang 92 meter.
