Pengeroyokan Hingga Tewasnya Santri Ponpes Daarul Qur'an Lantaburo, Kemenag Kota Tangerang Bilang Begini

Pengeroyokan Hingga Tewasnya Santri Ponpes Daarul Qur'an Lantaburo, Kemenag Kota Tangerang Bilang Begini

Ponpes Darul Qur'an Lantaburo Cipondoh, Kota Tangerang (Ist)--

TANGERANG, FIN.CO.ID - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) wilayah Kota Tangerang bakal meningkatkan pembinaan di lingkungan pondok pesantren (ponpes) yang ada di daerahnya. 

Hal itu dilakukan guna mencegah terjadinya aksi kekerasan di lingkungan menyusul insiden kekerasan yang menewaskan seorang santri berinisial RAP (13) di Ponpes Daarul Qur'an Lantaburo, pada Sabtu 27 Agustus 2022.

(BACA JUGA:Pengeroyok Ade Armando Minta Hakim Ringankan Hukuman, Begini Alasannya)

"Kita akan libatkan kepolisian dan pemangku kepentingan lainnya untuk meningkatkan pembinaan di ponpes sebagai upaya agar kejadian seperti ini tidak terulang," kata Kepala Kemenag Kota Tangerang, Samsudin, Senin 29 Agustus 2022.

Namun demikian, menurut dia, peristiwa yang terjadi di Ponpes Daarul Qur'an Lantaburo adalah sebuah musibah.

Walau begitu, dirinya mengaku prihatin terhadap aksi kekerasan yang berujung pada tewasnya seorang santri tersebut.

"Tentunya kami merasa prihatin. Semoga ke depan kejadian ini tidak terulang lagi," ucapnya 

(BACA JUGA:Modal Rp150 Juta Minta Orang Tua, Ternyata Anak Bisnis Oli Palsu di Bekasi )

Pada pun berencana akan melakukan penyuluhan tentang pencegahan kenakalan remaja dengan menggandeng kepolisian ataupun kejaksaan di lingkungan ponpes dan madrasah.

Tidak hanya masalah pengeroyokan, tentang bahaya narkotika juga akan ini  disosialisasikan oleh pihak kemenag kepada para pelajar baik di lingkungan ponpes maupun madrasah.

"Termasuk tentang bahaya narkoba ini juga nanti akan kita sosialisasikan," ujarnya

Dirinya juga mengaku, sempat menyarankan pihak ponpes di Kota Tangerang untuk memasang kamera CCTV.

(BACA JUGA:Produksi dan Jual Oli Palsu, Empat Pelaku Diamankan Polsek Bekasi Timur)

Hal tersebut, menurut dia, menjadi salah satu cara untuk memperketat pengawasan di lingkungan ponpes. Tetapi, hal ini belum dilakukan oleh pihak ponpes. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: