Ratusan Massa Geruduk Kantor Kementerian ATR/BPN

Ratusan Massa Geruduk Kantor Kementerian ATR/BPN

Aksi demo massa Qumindo di Kantor ATR/BPN.--

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Ratusan massa mendatangi kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) guna mendukung pemberantasan mafia tanah di Indonesia.

Massa yang mengatasnamakan Qumindo Nesia Semesta memenuhi trotoar di depan kantor ATR/BPN, di Jalan Sisingamangaraja, Jakarta Selatan. “Berantas, berantas, berantas mafia tanah!,” kata rombongan aksi, Selasa, 23 Agustus 2022.

(BACA JUGA:Momen Haru Saat Samuel Hutabarat Terima Ijazah Sarjana Brigadir J)

(BACA JUGA:DPR Minta Kapolri Dinonaktifkan, Eks Pengacara Bharada E Deolipa Curiga: Siapa Tahu Ada Pesanan)

Sementara Ketua Harian Qumindo, Fajar Lesmana mengatakan pada prinsipnya aksi Qumindo untuk mendukung secara penuh pemberantasan mafia tanah lewat kementeriaan ATR/BPN.

Apalagi, kata Fajar, Presiden Joko Widodo sudah menekankan perang terhadap mafia tanah.

“Kita sudah melihat kerja-kerja real dari Kementerian ATR dengan melakukan pemberantasan terhadap mafia tanah,” kata Fajar di trotoar depan Kementerian ATR/BPN.

Pihaknya juga menilai kementerian ATR/BPN masih mempunyai beban yang berat dalam melakukan pemberantasan mafia tanah. “Mengurangi beban tersebut, negara tidak bisa bekerja sendiri, negara tidak boleh sendirian dalam mafia tanah,” kata Fajar.

(BACA JUGA:Ibu Brigadir J Tidak Hadiri Wisuda Anaknya di Universitas Terbuka, Irma Sebut Masih Terguncang Kesedihan)

Apalagi, kata Fajar, mafia tanah selama ini yang dimaksud adalah terorganisir dan sistematis.

“Mafia tanah ini yang kita maksud, bukan mafia tanah kelas bawah yang hanya bisa mampu melakukan pemalsuan-pemasuan bahkan penipuan. Yang kita maksudkan adalah mafia tanah yang besar yang terorganisir yang bahkan sudah sangat menggurita dan bisa mengendalikan oknum-oknum di instansi pemerintahan,” tandas Fajar di depan ratusan massa pendukungnya.

Gurita mafia tanah, kata Fajar mengakibatkan ketidakadilan dan kemiskinan yang sistematis juga pada masyarakat pada umumnya.

Lantaran, pengaruh mafia tanah yang besar terhadap apartur negara menjadi substansial. “Aparatur negara selama ini dikontrol oleh mafia,” tandasnya.

(BACA JUGA:Wisuda Brigadir J Diwakili Sang Ayah, UT: Kedatangannya Sengaja Dirahasiakan)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sahroni

Tentang Penulis

Sumber: