Mandalika Tak Dilibatkan Tes Pramusim MotoGP 2023, Ternyata Ini Alasannya

Mandalika Tak Dilibatkan Tes Pramusim MotoGP 2023, Ternyata Ini Alasannya

Aksi Mbak Rara mengendalikan cuaca saat event MotoGP Mandalika 2022. Tampak Mbak Rara memegang singing bowl sambil membaca doa-doa yang konon aksi tersebut berhasil membuat hujan berhenti-@MotoGP-Instagram

JAKARTA, FIN.CO.ID - Keputusan FIM, Dorna Sports, dan IRTA akhirnya tidak melibatkan Sirkuit Mandalika Lombok dalam kalender tes pramusim MotoGP 2023.

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah mengaku tidak bermasalah dengan keputusan FIM daan Dorna Sports tersebut.

(BACA JUGA:Mengejutkan! Sirkuit Pertamina Internasional Mandalika Batal Jadi Tempat Tes Pramusim MotoGP 2023)

Zulkieflimansyah mengakui, untuk menggelar tes pramusim tidak mudah, karena membutuhkan biayanya yang tidak sedikit dan semua itu tidak gratis.

"Kenapa enggak masuk pramusim, karena biayanya mahal dan itu juga tidak gratis, kalau melihat pengalaman tes pramusim 2022," ujarnya, Kamis 11 Agustus 2022.

Menurut Zulkieflimansyah, berkaca pada saat tes pramusim MotoGP 2022 Februari lalu, minat masyarakat menonton rendah.

Sehingga, biaya yang dikeluarkan tidak sebanding dengan pemasukan yang didapatkan.

"Tes pramusim ini kan jarang ada yang mau nonton. Jadi, karena tes pramusim ini berbiaya maka enggak sesuai antara pengeluaran dengan pemasukan dari penonton," ungkap Zulkieflimansyah.

(BACA JUGA:Link Live Streaming MotoGP Inggris: Catat Rekor Zarco Ngotot Juara)

Menurutnya, lembaga bisnis seperti PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) pasti tidak akan pasti mau rugi. 

Namun karena, Sirkuit Mandalika pada awal-awal menjadi sirkuit baru penyelenggara MotoGP maka tes pramusim harus dilakukan di tempat itu.

"Kalau awal-awal mungkin ada promosi. Tapi kalau tiap tahun rugi besar. Karena nanti ketika ditanya oleh pemegang saham bagaimana. Apalagi ITDC ini perusahaan publik dan negara," jelasnya.

"Kecuali kalau orang NTB dan Indonesia mau nonton pramusim. Tapi kemarin kan nggak ada yang mau nonton. Jadi, antara biaya yang dikeluarkan dengan pendapatan yang diperoleh maka relatif jauh lebih banyak pengeluaran," katanya.

(BACA JUGA:Dewas KPK Sebut Lili Pintauli Ternyata Ajak 11 Orang Nonton MotoGP Mandalika)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: