Duh, 1.004 Bangku Penonton Stadion Wibawa Mukti Cikarang Rusak Akibat Ulah Oknum Supporter

BEKASI, FIN.CO.ID - Usai pertandingan Bhayangkara FC melawan Persib Bandung, sebanyak 1.004 kursi penonton di Stadion Wibawa Mukti Cikarang Kabupaten Bekasi rusak

Kerusakan fasilitas kursi penonton tersebut viral di media sosial dan jadi pembahasan warganet, terlihat sejumlah kursi rusak copot berserakan di area tribun.

(BACA JUGA:Gigit Bocah Kecil, Dua Monyet Sakit Hepatitis Dievakuasi Damkar Kota Bekasi )

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bekasi Henri Lincoln, ribuan kursi yang rusak tersebut terbagi di tiga area tribun penonton.

"Sudah kami survei, kurang lebih ada 1.004 bangku. Itu terjadi di tiga tribun. Tribun timur, tribun utara dan tribun selatan," ungkap Henri Lincoln saat dikonfirmasi, Kamis 28 Juli 2022.

Ia mengungkapkan, kerusakan tersebut terjadi akibat penonton saat pertandingan tersebut membeludak hingga memadati area tribun penonton.

Imbas dari padatnya penonton, euforia tersebut menyebabkan fasilitas kursi penonton di tribun mengalami rusak yang sangat parah.

(BACA JUGA:Kota Bekasi Kekurangan Guru SD dan SMP, Jumlahnya Hampir Seribu Tenaga Pendidik)

"Suporter ini kan tidak seperti di luar negeri, yang harusnya tempat duduk dipakai untuk duduk, ini dibuat berdiri, kemudian dipakai lompat-lompat. Ya tentunya kan tidak semestinya seperti itu. Makanya terjadi kerusakan," ucapnya.

Dengan adanya kerusakan bangku tersebut, Henri Lincoln memastikan tidak ada fasilitas lain di area stadion yang dirusak oleh para supporter.

Nantinya pihak Pemkab Bekasi akan mengirimkan surat permintaan pertanggungjawaban ke Bhayangkara FC, sebagai klub yang menjadi tuan rumah dan berkandang di Stadion Wibawa Mukti dalam Liga 1 Indonesia tahun 2022-2023.

"Kami akan bikin surat penggantian kursi ke FC Bhayangkara selaku tim yang memiliki home base di Wibawa Mukti," jelasnya.

(BACA JUGA:Waduh, SDN Mekarsari 05 Tambun Selatan Bekasi Tidak Punya Meja Dan Kursi dalam Proses Belajar Mengajar)

Ia menerangkan, keterangan tanggung jawab perbaikan jika ada kerusakan sudah tertuang di surat dari Bhayangkara FC.

"Ini kan sudah tertuang juga bahwa nanti tanggung jawab dari FC Bhayangkara untuk perbaikannya," tutupnya. (Tuahta Simanjuntak)