Wanita Hamil dan Penderita Asam Urat Pantang Makan Hati Sapi, Ini Efeknya

Wanita Hamil dan Penderita Asam Urat Pantang Makan Hati Sapi, Ini Efeknya

Sosis Hati Sapi, Image oleh oleh artemtation dari Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Konsumsi jeroan hewan, salah satunya hati sapi, adalah sebuah kebiaasaan yang terbilang menyehatakan.

Tidak hanya bisa menurunkan risiko orang alami anemia, makan hati sapi juga bisa memangkas risiko defisiensi vitamin A.

Tidak hanya itu, konsumsi hati sapi juga dapat menurunkan risiko dua jenis kanker, dalam hal ini kanker paru-paru dan kanker prostat.

(BACA JUGA:Asam Urat tanpa Gejala, Perlukah Anda Khawatir?)

Tidak berhenti di situ, konsumsi hati sapi yang mengantung zat tembaga juga baik untuk menurunkan risiko penyakit jantung dan penurunan fungsi daya ingat.

Namun dibalik semua manfaat sehat konsumsi hati sapi, tidak semua orang ternyata boleh memakan hati sapi alias pantang mengkonsumsinya, lantaran punya efek samping yang tidak diinginkan.

Adalah mereka ibu hamil yang salah satunya tidak dianjurkan untuk memakan hati sapi.

Penyebabnya adalah tingginya kandungan vitamin A yang ditawarkan hati sapi, yang mana dikaitkan dengan risiko bayi mengalami cacat lahir.

Para ahli sendiri menururt Halodoc, belum mampu menjawab dengan pasti apa kaitannya antara konsumsi hati sapi yang kaya vitamin A itu, dengan risiko cacat lahir yang dimaksud.

Gak cuma ibu hamil, mengkonsumsi hati sapi juga tidak dianjurkan oleh mereka yang menderita asam urat.

Tingginya kandungan purin dikhawatirkan dapat menyebabkan keracunan makanan, terutama ketika hati sapi ini dikonsumsi dalam porisi besar.

Makanan Lain Tinggi Kandungan Purin

Makanan Laut atau Seafood

Bila Anda menderita asam urat, dianjurkan untuk membatasi konsumsi makanan laut mulai dari sekarang sebab makanan tersebut kaya akan purin.

Beberapa jenis makanan laut yang menjadi pantangan bagi penderita asam urat tinggi adalah kerang, ikan asin, ikan teri, sarden, tuna, kembung, tiram, udang, lobster, atau kepiting.

Beberapa Jenis Sayuran

Beberapa sayuran memiliki kadar purin tinggi di antaranya bayam, kembang kol, asparagus, kacang polong, dan jamur. Namun, sebuah penelitian mengungkapkan mengonsumsi purin yang berasal dari sayuran tidak menimbulkan masalah bagi penderita asam urat tinggi.

Kerupuk Juga Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Menurut Halodoc, konsumsi kerupuk tidak baik untuk penyakit asam urat, khususnya jika dikonsumsi berlebih, lantaran dapat memengaruhi kadar asam urat plasma dan purin.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: