Luhut Bicara Soal TBS Sawit Petani Anjlok, Faisal Basri Beri Sindiran Tak Terduga

Luhut Bicara Soal TBS Sawit Petani Anjlok, Faisal Basri Beri Sindiran Tak Terduga

Ekonom dan politikus Indonesia, Faisal Basri.-Screenshot YouTube/VDVC Talk-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Ekonom senior Faisal Basri memberikan sindiran tak terduga usai Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan bicara soal Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di tingkat petani anjlok.

Faisal Basri menyampaikan opininya pada sebuah kicauan melalui akun media sosial Twitter bernama @FaisalBasri.

Ekonom senior itu memang terpantau aktif dalam memakai platform tersebut untuk menyuarakan pendapat pribadinya.

Kini Faisal Basri turut buka suara tentang kelakuan anjloknya TBS kelapa sawit di tingkat petani yang dibicarakan Luhut Binsar Pandjaitan.

(BACA JUGA:Langkah Polda Jatim Geruduk Pesantren Shiddqiyyah, LPSK Buka Suara)

"Pak Luhut, biang keladi harga TBS di tingkat petani anjlok itu pemerintah sendiri yang sempat melarang ekspor," tulis Faisal Basri.

"Harga TBS sudah turun sebelum Ukraine menggenjot ekspor minyak bunga matahari," sambungnya, Jumat (8/7/2022).

Lebih lanjut Faisal Basri juga melontarkan sindiran yang tak terduga atas apa yang disampaikan Menko Marves itu sebelumnya.

"Kucurkan juga dong dana kompensasi untuk petani dari bea sawit yang dikumpulkan BPDPKS," beber Faisal Basri.

(BACA JUGA:Soal Anak Kiai Jombang Lakukan Pencabulan, Husin Shihab Geram: Bechi Ini Hanya Bikin Malu Citra Sebuah Ponpes)

"Jangan Martua Sitorus dkk saja yang dapat puluhan triliun rupiah," pungkasnya.

Sebelumnya Menko Marves Luhut mengatakan kenapa TBS kelapa sawit di tingkat petani alami penurunan.

Luhut Binsar Pandjaitan menilai langkah ekonomi Ukraina menjadi penyebab terjadinya TBS kelapa sawit anjlok.


Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan.-maritim.go.id-

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tiyo Bayu Nugro

Tentang Penulis

Sumber: